STY Dikritik Pengamat: Belajarlah Dengar Masukan Suporter

CNN Indonesia
Jumat, 24 Nov 2023 04:02 WIB
Shin Tae Yong disarankan pengamat sepak bola nasional Mohamad Kusnaeni belajar mendengar kritik dan masukan pencinta Timnas Indonesia.
Shin Tae Yong diminta mendengar aspirasi suporter Timnas Indonesia. (Dok. PSSI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Shin Tae Yong disarankan pengamat sepak bola nasional Mohamad Kusnaeni belajar mendengar kritik dan masukan pencinta Timnas Indonesia.

Kusnaeni tidak membantah Shin Tae Yong punya hak prerogatif memilih pemain. Namun demikian tak ada salahnya mendengar dan menerima masukan 'dari luar'. Menurut Kusnaeni hal ini akan memberi dampak positif.

Setelah kalah 1-5 lawan Irak dan imbang 1-1 kontra Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026, kritik mengalir. Shin Tae Yong digugat masyarakat atas keputusannya memanggil pemain-pemain itu saja.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Shin tetap teguh memanggil beberapa pemain yang performanya sedang turun di kompetisi. Pada saat yang sama pemain yang sedang garang malah tak masuk daftar panggil.

"Untuk pelatih, bagaimana di pertandingan berikutnya harus bisa memberikan alternatif, tidak hanya berpaku pada pemain-pemain tertentu," kata Kusnaeni pada Kamis (23/11).

"Kan kelihatan kemarin tidak ada Marselino dan Ivar Jenner, tengahnya agak kurang. Terus di depan kita tidak punya solusi," ujar pengamat yang biasa disapa Bung Kus ini.

Kusnaeni berpandangan, kritik masyarakat terhadap STY karena tak memanggil Stefano Lilipaly sangat wajar disuarakan. Begitu pula dengan Ramadhan Sananta yang tidak mendapat menit main tinggi.

"Kemarin orang berdebat soal Lilipaly. Buat saya gak salah mempertanyakan Lilipaly karena faktanya produktivitas Timnas sekarang lagi buruk," ujar Kusnaeni.

"Materi yang ada tidak bisa memenuhi ekspektasi. Kenapa Sananta kemarin dikasih kesempatan sebentar banget? Kenapa gak coba Lilipaly?" katanya memberikan analisis.

Banner Pesta Bola Dunia U-17 - 970x250

Oleh karena itu Kusnaeni menyarankan Shin untuk peka. Pelatih asal Korea Selatan ini diminta mendengar masukan publik, toh masukan dari pencinta Skuad Garuda positif untuk Indonesia.

"Pelatih juga harus membuka diri dengan masukan publik. Jangan juga menutup telinga, menutup mata terhadap aspirasi masyarakat walau kita tahu orang Korea itu punya keyakinan yang kuat."

"Belajarlah untuk mendengar, menerima masukan masyarakat karena ini dilakukan karena masyarakat sangat mencintai Timnas. Kalau tidak cinta masyarakat akan bodo amat," katanya.

[Gambas:Video CNN]



(abs/jal)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER