Megawati Buka Suara Soal Performa Menurun di Liga Korea

Bintang voli Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi membeberkan alasan mengapa performanya sempat menurun bersama Red Sparks di putaran kedua Liga Voli Putri Korea.

Hal itu diungkapkan Megawati seusai laga melawan AI Peppers, Selasa (28/11). Red Sparks menang 3-1 (21-25, 25-23, 25-16, 25-18) di Chungmu Gymnasium.

Ini kemenangan yang sangat berarti, sebab sebelumnya Red Sparks lima kali kalah beruntun. Kemenangan atas AI Peppers ini Megawati kembali jadi top skor.

Megatron, julukan Megawati, mencetak 30 poin, termasuk empat blok dan dua ace. Meski top skor, gelar most valuable player (MVP) diraih Giovanna Milana atau Gia.

Performa yang menurun, kata Megawati, tak lepas dari kemampuan analisis lawan. Menurutnya lawan menganalisis cara bermainnya secara khusus.

"Saya benar-benar merasakannya [permainan dibaca lawan] saat bermain," kata Megawati dalam wawancara selepas pertandingan, dilansir dari Naver.

"Saya pikir analisis tim lawan terhadap pola serangan saya adalah alasan besar kemerosotan saya. Itu bukan sebuah kurangnya teknik," kata Megawati menjelaskan.

Gia juga mengakui permainannya dianalisis lawan. Ini merupakan fakta yang membuat semua pemain harus terus berlatih dan mengembangkan bakat dan kemampuan.

"Sejujurnya, itu [diawasi lawan] sulit. Kami berlatih sepanjang hari setelah pertandingan. Kami tidak punya cukup waktu untuk istirahat," kata Gia.

"Tapi kami pikir kami tidak punya pilihan lain. Kami memerlukan perubahan. Pelatih mengatakan ke kami untuk tidak melakukannya [takut]," ujar Gia menambahkan.

[Gambas:Video CNN]