Pelatih ganda putra, Aryono Miranat menekankan bahwa masalah cedera yang dialami oleh Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto harus benar-benar tuntas agar tak mengganggu penampilan.
Fajar/Rian sempat tampil menggebrak dengan memenangkan Malaysia Open dan All England di paruh awal 2023. Kedua turnamen itu masuk kategori turnamen Super 1000.
Namun setelah itu penampilan Fajar/Rian menurun. Mereka tak lagi mampu jadi juara dan posisi sebagai ganda putra nomor satu dunia pun terus melorot.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu hal yang mengganggu penampilan Fajar/Rian adalah soal cedera. Fajar sempat mengalami masalah pada pinggang dan Rian sempat terlihat mendapat cedera di bahu.
Aryono mengakui bahwa masalah cedera adalah hal yang harus benar-benar ditangani dengan baik. Dengan kondisi 100 persen bugar, tentu peluang Fajar/Rian untuk memetik prestasi bakal lebih besar.
"Masalah cedera harus benar-benar tuntas, dirawat dengan baik supaya tidak mengganggu di persiapan sebelum pertandingan dan pada saat pertandingan," ucap Aryono dalam rilis PBSI.
Aryono juga menekankan bahwa sejumlah hal sudah dilakukan oleh PBSI untuk penanganan maksimal terhadap Fajar/Rian. Baik itu hal-hal yang berkaitan dengan teknik dan fisik, maupun hal lain seperti faktor kebugaran tubuh.
"Semuanya sudah dilakukan hanya memang masih belum sempurna, masih harus terus diperbaiki, ditingkatkan, semoga ke depannya bisa terus konsisten dan lebih meningkat lagi performanya," ujar Aryono.