Legenda MotoGP Jorge Lorenzo menyebut Jorge Martin sebagai pembalap yang tambeng atau susah menerima nasihat dari orang lain.
"Dia pria yang sangat natural, sedikit hiperaktif. Ketika saya memberinya nasihat, misalnya, dia akan mendengarkan selama dua atau tiga detik, lalu dia melihat hal lain, atau dia akan menceritakan kisah lain kepada saya. Dia tidak mau mendengarkan," ucap Lorenzo dikutip dari GPOne.
Namun, Lorenzo mengaku terkesan dengan penampilan rekan senegaranya itu sepanjang MotoGP 2023.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Martin sukses empat kali naik podium pertama dan memenangkan sembilan sprint race di MotoGP 2023.
Raihan tersebut membantunya untuk finis di peringkat kedua pada klasemen akhir pembalap MotoGP 2023 dan hanya tertinggal 41 poin dari juara musim lalu Francesco Bagnaia.
"Dia sangat eksplosif dan yang paling membuat saya terkesan adalah kemampuannya mencatatkan lap sempurna," ucap Lorenzo.
"Itu adalah kualitas terbaiknya dan ini menunjukkan bahwa dia punya bakat alami," kata Lorenzo menambahkan.
Martin diprediksi akan kembali menjadi pesaing gelar juara pada MotoGP 2024 yang akan dimulai di Qatar pada 10 Maret.
Martinator kemungkinan bakal bersaing ketat melawan juara bertahan Francesco Bagnaia dan pembalap yang baru pindah dari Honda ke Ducati yaitu Marc Marquez.