Kronologi FIFA Ancam Coret Brasil dari Semua Kompetisi

CNN Indonesia
Rabu, 27 Des 2023 12:42 WIB
Timnas Brasil berpeluang tidak bisa bermain di Copa America 2024 setelah FIFA mengeluarkan ancaman untuk CBF. Berikut kronologi FIFA ancam bekukan CBF.
Presiden CBF Ednaldo Rodrigues (kiri) dicopot dari jabatannya. (AFP/NELSON ALMEIDA)
Jakarta, CNN Indonesia --

Timnas Brasil berpeluang tidak bisa bermain di Copa America 2024 setelah FIFA mengeluarkan ancaman untuk Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF). Berikut kronologi FIFA ancam bekukan CBF.

Semua bermula dari keputusan Pengadilan Rio de Janeiro pada 7 Desember yang mencopot Ednaldo Rodrigues dari jabatan Presiden CBF periode 2022-2026. Pengadilan membatalkan hasil pemilihan Presiden CBF, yang dimenangi Rodrigues, yang digelar pada 2022.

Keputusan itu diambil karena Pengadilan Rio menganggap ada penyimpangan dalam pemilihan Rodrigues sebagai presiden CBF tahun lalu. Sebelumnya ada tuntutan dari salah satu mantan wakil presiden CBF yang kehilangan jabatan berdasarkan perjanjian yang ditandatangani pada 2022 oleh CBF dengan Kejaksaan mengenai proses pemilihan pengurus CBF.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengadilan Rio kemudian menunjuk Jose Perdiz, yang menjabat sebagai Ketua Pengadilan Tinggi Olahraga Brasil, sebagai Presiden Interim CBF. Perdiz diberi tugas untuk menggelar pemilihan untuk memilih Presiden CBF yang baru dalam waktu 30 hari sejak keputusan 7 Desember.

FIFA beri Ancaman

FIFA dalam surat tertanggal 24 Desember kemudian mengeluarkan ancaman. Surat itu ditujukan kepada Alcino Reis, mantan Sekjen CBF era kepengurusan Ednaldo Rodrigues.

Dalam surat tersebut FIFA menyatakan ada perwakilan FIFA dan Conmebol yang akan hadir di Brasil pada 8 Januari untuk bertemu dengan masing-masing pemangku kepentingan, mengkaji situasi, dan bekerja sama untuk mencari solusi atas masalah saat ini.

FIFA juga menyatakan hingga saat ini mereka hanya mengakui CBF dengan Rodrigues sebagai presiden federasi. FIFA tidak mengakui CBF pimpinan Perdiz dan melarang digelarnya pemilihan pengurus yang baru.

Jika pihak Perdiz melanggar perintah FIFA, maka otoritas sepak bola tertinggi dunia itu akan menyerahkan ke Dewan Etik FIFA dengan peluang ancaman sanksi.

"Jika hal ini tidak dipatuhi, FIFA tidak punya pilihan lain selain menyerahkan masalah tersebut ke badan pengambil keputusan terkait dipertimbangkan dan diambil keputusan, yang mungkin juga mencakup skorsing," tulis pihak FIFA.

FIFA kemudian menjelaskan ancaman hukuman yang akan didapat sepak bola Brasil jika CBF melanggar perintah FIFA. Salah satunya seluruh timnas Brasil dan klub Brasil dilarang tampil di kompetisi internasional payung FIFA, termasuk Copa America 2024 hingga laga persahabatan berlabel FIFA.

"Kami juga ingin menggarisbawahi jika CBF pada akhirnya dibekukan oleh badan FIFA terkait, CBF akan kehilangan semua hak keanggotaannya dengan segera dan sampai skorsing tersebut dicabut oleh FIFA. Ini juga berarti perwakilan CBF dan tim klub tidak lagi berhak mengambil bagian dalam kompetisi internasional apa pun selama dibekukan," tulis FIFA.

Perdiz melawan

Jose Perdiz yang menjabat sebagai Presiden interim CBF kemudian merespons surat FIFA. Perdiz mengatakan akan tetap menjalankan perintah Pengadilan Rio dengan menggelar pemilihan CBF.

"Saya melihat [surat FIFA] sebagai tanda positif bahwa entitas tersebut mengikuti proses pemilihan di CBF. Sebagaimana ditentukan hakim Brasil, yang ditegaskan dalam semua kasus, termasuk ketua Pengadilan Tinggi dan Mahkamah Agung, saya harus mengadakan pemilu dalam jangka waktu yang ditentukan, sesuai dengan transparansi dan keadilan yang disyaratkan," ujar Perdiz.

"Tahap transisi ini perlu dilakukan secara ketat dengan memperhatikan kerangka hukum dengan independensi dan imparsialitas, sejalan dengan undang-undang Entitas itu sendiri dan FIFA, dengan tujuan tunggal untuk mematuhi keputusan Pengadilan Brasil," kata Perdiz.

Hingga kini FIFA belum merespons pernyataan Perdiz. Jika Perdiz tetap ngotot gelar pemilihan, Brasil dipastikan akan dibekukan FIFA.

[Gambas:Video CNN]

(har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER