Pembalap Gresini Marc Marquez bercerita tentang momen menyelamatkan Franco Morbidelli dalam kecelakaan horor di Sirkuit Algarve, Portugal, pekan lalu.
Pada akhir pekan lalu seluruh pembalap Ducati ikut serta dalam tes World Supebike (WSBK) di Portimao, Portugal. Franco Morbidelli yang tampil dalam tes itu mengalami kecelakaan fatal pada hari kedua di tikungan sembilan.
Marc Marquez dan adiknya yang berada di belakang Morbidelli menyelamatkan pembalap Italia tersebut yang tidak sadarkan diri di gravel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jelang tes resmi MotoGP di Sirkuit Sepang, Malaysia, 6-8 Februari, Marc Marquez menceritakan kronologi menyelamatkan Morbidelli di Portimao.
"Pada akhirnya kami adalah rival, tapi di saat yang sama kami adalah rekan kerja. Saat itu kami sedang berkendara di lintasan, kami melihat bendera merah dan kami yang pertama melewati titik itu, antara tikungan 8 dan 9," kata Marquez dikutip dari Motosan.
"Kami melihat Franco tidak sadarkan diri sepenuhnya di area pelarian. Dia berada dalam posisi yang agak aneh, dengan kepala terangkat," ucap Marquez menambahkan.
Di mata Marquez, posisi Morbidelli yang tidak sadarkan diri tersebut sangat berbahaya dan bisa mengancam sang pembalap.
"Saya dan Alex langsung berhenti, menurunkan motor dan berlari ke arah Franco untuk mendudukkannya, karena jika Anda tidak sadarkan diri dan melihat ke atas, maka berbahaya karena Anda tidak dapat bernapas dengan benar," tutur The Baby Alien.
"Kami menempatkannya dalam posisi menyamping, membuka jas dan mengangkat pelindung helm, dan kami menunggu staf medis. Ketika mereka tiba, kami kembali ke garasi," kata Marquez melanjutkan.