Megawati Akui Sempat Diragukan di Red Sparks: Efek Timnas Voli Putri
Megawati Hangestri Pertiwi mengakui sempat diragukan banyak pihak saat bergabung dengan Red Sparks pada awal musim Liga Voli Korea 2023/2024.
Megawati mengalami peningkatan dalam penampilan di Liga Voli Korea musim ini bersama Red Sparks. Megawati tidak saja membawa Red Sparks dan Liga Voli Korea lebih dikenal, tetapi juga mengantar tim asuhan Ko Hee Jin itu jadi ancaman bagi tim lain.
Saat ini Red Sparks di posisi ketiga klasemen dan berpeluang tampil di playoff Liga Voli Korea setelah tujuh tahun.
Tidak hanya itu, Megatron, julukan Megawati, juga jadi satu-satunya pemain kuota Asia yang menempati posisi 10 besar top skor Liga Voli Korea bersama para pemain asing non Asia.
"Sebenarnya aku berterima kasih sama tim ini, sama komite, yang sudah pilih aku. Kalau aku gak dipilih, aku gak akan main di sini kayaknya," kata Megawati dalam saluran YouTube penerjemah Red Sparks Kim Yoon Sol.
"Jadi aku berterima kasih, memang sudah rezeki sudah dipilih. Di awal banyak yang ragu, tapi aku dari awal interview aku selalu bilang 'aku ingin mempersembahkan yang terbaik, apapun itu hasilnya aku berusaha, dan akhirnya aku sudah sampai di titik ini. Ingin nangis, bangga saja," ucap Megawati menambahkan.
Dalam kesempatan tersebut pemain 24 tahun ini juga menilai minimnya sorotan terhadap Timnas Voli Putri Indonesia jadi salah satu faktor yang membuat Megawati sempat diragukan saat awal dipilih Red Sparks.
Media Korea Ohmynews mengungkapkan Megawati pernah dipandang sebelah mata oleh pencinta bola voli Negeri Ginseng. Dalam laporan itu disebutkan, hanya Ponrpun Guedpard yang notabenenya setter timnas voli putri Thailand yang cukup dikenal di antara kuota pemain Asia Liga Voli Korea musim ini.
Nama Pornpun atau pemain Thailand lain lebih dikenal lantaran timnas voli putri Thailand sudah tampil di Liga Voli Antarnegara (VNL). Di level Asia, posisi Thailand bahkan di atas Korea Selatan.
"Mungkin kan aku dari Indonesia juga, jarang disorot sama media-media. Kayak voli putri Indonesia sedikit sorotan," tutur Megawati.
"Jadi kayak pas aku dipilih 'memang bisa main di Liga Korea?' Tapi dari itu aku punya motivasi kayak aku akan membuktikan ke kalian semua kalau aku bisa," kata Megawati melanjutkan.
Pemain kelahiran Jember, Jawa Timur, ini menegaskan tidak akan berpuas diri. Megawati ingin terus memberikan yang terbaik bagi Red Sparks sampai akhir musim.