Menpora Dito Ariotedjo mengkritik kondisi rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia lawan Vietnam, Kamis (21/3).
Kondisi rumput GBK jadi sorotan selepas pertandingan Indonesia vs Vietnam pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Di sejumlah titik terlihat tambalan-tambalan yang membuat lapangan kurang baik.
"Pastinya menyayangkan [kondisi rumput], tapi kemarin kami juga koordinasi dengan PPKGBK memang ada jadwal yang mungkin maintenance, itu yang kita sudah kembali ingatkan," kata Dito pada Jumat (22/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dito berharap PPKGBK memperbaiki kondisi rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno sebelum Timnas Indonesia jumpa Irak dan Filipina.
Timnas Indonesia akan menjamu Irak dan Filipina dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 6 dan 11 Juni 2024. Dito berharap kondisi rumput sudah jauh lebih baik.
Sebagai solusi, Dito meminta PPKGBK meniru Singapura. Menurutnya pengelolaan rumput stadion di Singapura bisa berjalan cepat dan maksimal.
"Sebenarnya menurut saya selain steril, harus dicari solusi bagaimana cara maintenance yang bisa cepat. Kemarin saya waktu kunjungan ke Singapura, itu mereka bisa merawat lapangan seminggu sudah bisa."
"Jadi ini kita kemarin dorong dari Singapura sudah bertemu dengan JIS, PPKGBK juga, untuk transfer knowledge terkait dengan maintenance dan perawatan," ucap Menteri dari Partai Golkar ini.
Meski demikian, Indonesia berhasil meraih kemenangan 1-0 atas Vietnam berkat gol Egy Maulana Vikri. Skuad Merah Putih sedang mempersiapkan diri melakoni laga tandang melawan Vietnam di Stadion My Dinh, Hanoi pada 26 Maret.
(jun/jun)