Bagnaia Tak Salahkan Marquez dalam Insiden Tabrakan di MotoGP Portugal

Pecco Bagnaia merasa tak bersalah dan tak mau menyalahkan Marc Marquez dalam insiden tabrakan di MotoGP Portugal.

Bagnaia dan Marquez bertabrakan di pengujung balapan saat keduanya berusaha berebut posisi keempat. Marc Marquez sempat mendahului Bagnaia dan ketika Bagnaia coba kembali menyusul Marquez dari sisi dalam, keduanya bertabrakan dan terjatuh keluar lintasan.

Melihat insiden tersebut, Bagnaia menyatakan bahwa pilihannya coba menyalip Marc Marquez bukanlah sebuah tindikan berisiko.

"Ketika dia menyalip saya, dia kemudian melebar. Ketika ada rival berkendara di depanmu kemudian melebar? Apa yang bakal dilakukan? Coba menyalipnya kembali untuk mendapat poin lebih banyak?"

"Dari sudut pandang saya, itu bukanlah tindakan berisiko," ucap Bagnaia dikutip dari Crash.

Selain tak merasa bersalah, Bagnaia juga tak mau menunjuk Marc Marquez sebagai pihak yang bersalah. Dalam pandangan Bagnaia, insiden itu adalah sebuah insiden yang biasa terjadi dalam balapan.

"Ketika Marc Marquez tiba, dia coba menyalip. Dia kemudian melebar. Saya coba melewati garis batas [aman]. Dia coba melewati garis batas [aman]. Dan kemudian kami bertabrakan."

"Itu adalah sesuatu yang membuat saya marah. Namun insiden ini normal terjadi. Ini adalah insiden dalam balapan. Kami harus segera melupakannya," tutur Bagnaia.

Bagnaia mengakui bahwa ia kecewa gagal mendapatkan poin di MotoGP Portugal. Hal itu tidak sesuai keinginannya untuk bisa tampil konsisten sejak awal musim.

"Kami tahu bahwa masih ada 38 balapan, kejuaraan dunia masih sangat panjang."

"Saya berharap bisa lebih konsisten. Bukan malah meraih nol poin di balapan seri kedua," ujar Bagnaia.

[Gambas:Video CNN]