Pemain Vietnam Bui Hoang Viet Anh mengungkapkan situasi di ruang ganti sebelum Philippe Troussier dipecat usai kalah 0-3 dari Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, 26 Maret lalu.
Viet Anh mengungkapkan Troussier mengucapkan kata-kata perpisahan pada momen tersebut. Dikatakannya pelatih asal Prancis itu berterima kasih atas kerja keras pemain.
"Setelah pertandingan, pelatih mengatakan dia bisa saja mengucapkan perpisahan kepada semuanya. Namun, tidak ada yang pasti mengenai hal itu [soal pemecatannya]. Setelah mengetahui bahwa itu benar, saya sangat kecewa," ucapnya dilansir dari Sohavn.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di ruang ganti, pelatih berterima kasih kepada pemain untuk upaya yang ditunjukkan. Pelatih tampak begitu mencintai tim ini. Saat akhir pertandingan kami berjalan belakangan untuk melihat reaksi fans dan merasa buruk terkait situasi yang dihadapi pelatih. Saya tahu dia sangat berdedikasi, tetapi kegagalan tidak bisa dimaafkan," ia melanjutkan.
Viet Anh juga mengatakan hasil buruk yang diraih Vietnam bukan sepenuhnya salah pelatih. Menurutnya performa dirinya dan rekan-rekan setim tidak cukup baik untuk membantu pelatih meraih kemenangan.
"Kesalahan tidak sepenuhnya ada pada Troussier. Sebagai pemain, kami tidak melakukan tugas kami dengan baik. Para pemain di lapangan semuanya adalah pemain terbaik di Vietnam saat ini. Rekan-rekan saya tidak bermain cukup baik untuk menang, jadi kesalahan pelatih hanya sebagian," katanya.
Troussier harus kehilangan jabatan karena performa minor Vietnam, termasuk saat tersingkir di fase grup Piala Asia 2023. Tim Merah Putih tersingkir dengan catatan selalu kalah dari tiga laga yang dilakoni.
Tren buruk itu berlanjut di Kualifikasi Piala Dunia 2026. The Golden Star dua kali dipermalukan Timnas Indonesia dengan skor 0-1 dan 0-3 sekaligus memperlambat peluang untuk lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Vietnam saat ini menempati posisi ketiga Grup F dengan tiga poin. Viet Anh dan kawan-kawan terpaut empat poin dari Indonesia yang menempati posisi kedua dan Irak sudah lolos ke fase selanjutnya.