Jurgen Klopp frustrasi berat setelah Liverpool dibantai Atalanta 0-3 dalam leg pertama perempat final Liga Europa di Stadion Anfield, Jumat (12/4) dini hari WIB.
Liverpool mendapat kejutan dari Atalanta yang mempermalukan mereka dengan berondongan tiga gol dari Gianluca Scamaca (38' dan 60') serta gol dari Mario Pasalic.
Kekalahan tersebut mengancam peluang Liverpool juara Liga Europa musim ini. Pasalnya The Reds harus menang pada leg kedua di kandang Atalanta, Jumat (19/4) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Usai kekalahan memalukan itu Klopp tidak bisa menyembunyikan rasa kecewa. Pelatih asal Jerman tersebut menilai kekalahan di Anfield itu sebagai titik terendah penampilan timnya pada musim ini.
"Di posisi kami saat ini, ini mungkin merupakan titik terendah bagi kami dari segi performa, jadi seharusnya kami bisa bermain sedikit lebih baik dan kami bisa bermain jauh lebih baik," kata Klopp dikutip dari Sky Sports.
"Namun yang pertama dan terpenting sekarang adalah tentang hari Minggu [melawan Crystal Palace," ucap Klopp menambahkan.
Klopp tidak membantah Liverpool bermain buruk lawan Atalanta. Mantan pelatih Borussia Dortmund itu juga merasa heran Virgil van Dijk dan kawan-kawan bisa dibantai Atalanta di kandang sendiri.
"Mereka melakukan serangan balik, mereka mencetak gol dan kami sedikit kehilangan alur permainan. Kami berada di sana-sini di lini tengah, saya tidak menyadarinya. tu benar-benar aneh, tapi dalam sepak bola itu adalah disiplin taktis. Mereka mencetak gol dan kami terus bermain di bawah kendali mereka," tutur Klopp.
"Kami memainkan pertandingan yang buruk dan kami pantas kalah. Kami harus merasakannya sekarang, namun kami punya waktu malam ini untuk merasa tidak enak karenanya dan kemudian kami harus membangun performa untuk [melawan] Palace," kata Klopp melanjutkan.