Bayer Leverkusen yang Tak Bisa Kalah

Bayer Leverkusen bermain imbang 2-2 lawan AS Roma dan memastikan diri lolos ke final Liga Europa. Leverkusen kembali menunjukkan bahwa mereka sulit dikalahkan musim ini.

Leverkusen yang membawa keunggulan 2-0 dari Olimpico pada leg pertama harus mendapat kejutan besar dari AS Roma. Roma berhasil menyamakan agregat jadi 2-2 lewat dua gol penalti yang dicetak oleh Leandro Paredes.

Gol pertama Paredes tercipta pada menit ke-43. Sedangkan gol kedua terjadi pada menit ke-66.

Situasi tertinggal 0-2 terus bertahan hingga laga memasuki 10 menit terakhir. Namun seperti yang sudah sering terjadi di musim ini, Leverkusen bisa bangkit dan menyamakan kedudukan.

Gol pertama Leverkusen berasal dari gol bunuh diri Gianluca Mancini yang salah mengantisipasi sepak pojok sedangkan gol penyama kedudukan dicetak Josip Stanisic pada menit ketujuh masa injury time. Leverkusen pun lolos dengan keunggulan 4-2 dalam agregat.

Situasi seperti ini bukanlah hal baru bagi Leverkusen. Mereka sudah sering lolos dari kekalahan lewat gol di pengujung laga.

Di Liga Europa, mereka bisa imbang lawan West Ham di London lewat gol Jeremie Frimpong. Mereka juga pernah mengalahkan Qarabag dengan skor 3-2 lewat dua gol Patrick Schick di menit ke-90 setelah sempat tertinggal dua gol hingga menit ke-70.

Sebelum momen itu, pada leg pertama, Leverkusen juga menahan imbang Qarabag dengan skor 2-2. Schick juga mencetak gol di menit ke-90.

Di ajang Bundesliga, pada bulan April lalu, Leverkusen juga selamat dari kekalahan lewat gol di menit ke-90. Momen itu terjadi pada duel lawan Borussia Dortmund (1-1) dan Stuttgart (2-2). Sedangkan di September, Leverkusen sempat imbang 2-2 lewat gol penyama kedudukan yang dicetak oleh Exequiel Palacios di menit ke-90.

Daftar gol Bayer Leverkusen yang dicetak di pengujung laga makin panjang bila menyertakan hasil-hasil kemenangan yang diperoleh. Leverkusen pernah mencetak gol di pengujung laga saat menang 1-0 lawan Augsburg dan 3-2 lawan RB Leipzig di bulan Januari.

Saat ini Bayer Leverkusen telah menjejakkan kaki di final Liga Europa. Hal itu berarti peluang mereka untuk meraih treble terbuka lebar.

Leverkusen akan menghadapi Atalanta di final Liga Europa dan bakal berhadapan dengan Kaiserslautern di final DFB Pokal. Sedangkan gelar Bundesliga sudah ada dalam genggaman mereka.

[Gambas:Video CNN]