Aryono Ungkap Alasan Fajar/Daniel Langsung Cocok di Thomas Cup

Pelatih ganda putra, Aryono Miranat mengungkap alasan Fajar Alfian dan Daniel Marthin bisa langsung cocok dipasangkan di Thomas Cup.

Perjuangan Indonesia merebut Thomas Cup diwarnai hadirnya ganda dadakan Fajar/Daniel. Duet tersebut sempat tampil dalam laga Indonesia vs Korea di perempat final Thomas Cup.

Duet Fajar/Daniel bahkan jadi duet yang diharapkan banyak suporter Indonesia untuk tampil di laga final. Namun harapan tersebut tidak terwujud. Indonesia kalah 1-3 dari China di laga final.

Terlepas hanya satu penampilan dari Fajar/Daniel, duet dadakan itu sudah mencuri perhatian. Aryono menilai ada sebab kuat duet tersebut bisa langsung nyetel di lapangan.

"Performa mereka bagus dan cocok ya karena secara individu satu pemain depan, satu pemain belakang, ya saling mengisi," kata Aryono seperti dikutip dari detik.

Selain faktor individu yang saling mengisi, Aryono juga menyebut aksi 'tukar-pasangan' yang sering dilakukan saat latihan turut membantu adaptasi cepat Fajar dan Daniel di lapangan.

"Kita juga sering melakukan (tukar pasangan) selama latihan jadi mudah masuk secara perfomanya," ujar Aryono.

Aryono sendiri tidak mau terlalu jauh berspekulasi soal duet Fajar/Daniel di masa depan. Aryono menyebut hal-hal yang berkaitan dengan itu baru akan dibahas selepas Olimpiade.

Indonesia hanya mampu meloloskan satu wakil di ganda putra yaitu Fajar/Rian. Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri tidak berhasil menembus zona delapan besar Race to Olympics.