Bos Ducati Isyaratkan Marquez Jadi Rekan Setim Bagnaia
CEO Ducati Claudio Domenicali mengisyaratkan Marc Marquez bisa jadi pembalap pabrikan pada musim depan berduet bersama Francesco Bagnaia.
Sinyal Marquez berpeluang besar 'naik kelas' itu disampaikan Domenicali dalam wawancara dengan media Spanyol, AS, baru-baru ini.
Saat ini Ducati tengah menimbang berbagai hal di antara Marc Marquez dan Jorge Martin dalam mencari rekan duet Bagnaia di MotoGP 2025.
Secara kualitas, kedua pembalap memiliki level yang sama untuk saat ini. Berdasarkan pencapaian dua musim terakhir, Martin lebih mendekati ideal, karena menjadi runner up 2023 dan kini pemuncak klasemen MotoGP 2024.
Akan tetapi Marquez merupakan juara MotoGP enam kali dan saat ini kemampuan terbaiknya mulai mendekati masa sebelum kecelakaan di MotoGP Spanyol 2020. Hanya saja, menurut Domenicali, Ducati tidak sekadar mengincar kualitas pembalap untuk musim depan.
"Ini adalah serangkaian hal yang harus ada dan tidak hanya tentang bakat pengemudi tetapi juga pemahaman bagaimana hal itu mempengaruhi tim," ujar Domenicali.
"Kita harus melihat konsep globalnya, bukan hanya pembalap yang kita masukkan ke tim resmi," tutur Domenicali menambahkan.
Melihat jawaban Domenicali tersebut, Marc Marquez lebih mendekati ideal yang diharapkan Ducati. Marquez lebih memiliki 'nilai' global ketimbang Martin lantaran pernah berjaya bersama Honda.
"Bagi kami, aspek nomor satu selalu terkait olahraga. Kami mencoba membuat keputusan yang menurut kami memberi kami peluang terbaik untuk menang," tutur Domenicali.
"Kemenangan adalah hal terpenting bagi kami dan hal yang kami semua perjuangkan di Ducati, jadi penting untuk tidak mengorbankan hal itu. Lalu, jika dalam talenta semaksimal mungkin, itu juga mencakup nilai pemasaran lebih, bahkan lebih baik," ucap Domenicali melanjutkan.
Ducati akan membuat keputusan itu di antara setelah MotoGP Italia 2024 di Sirkuit Mugello, akhir pekan ini, dan sebelum MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, akhir Juni mendatang.