Jelang Olimpiade 2024: Ginting Bingung Kalah di Indonesia Open
Atlet badminton tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting merasa bingung menyikapi kekalahan di Indonesia Open 2024 yang jadi turnamen perhitungan peringkat unggulan Olimpiade 2024 Paris.
Ginting kalah di babak pertama Indonesia Open 2024, Selasa (4/6). Melawan wakil Jepang, Kenta Nishimoto, Ginting takluk dalam laga rubber game 21-17, 11-21, 8-21.
"Saya tidak tahu [harus berkata apa]. Jujur kalau ditanya semua pertanyaan [tentang peringkat unggulan Olimpiade] tidak tahu juga jawabannya bagaimana. Memang [Indonesia Open 2024] berpengaruh ke perhitungan [peringkat unggulan Olimpiade]. Tapi saya tidak mau terlalu memikirkan ke sana juga," kata Ginting.
Menyikapi kekalahan, tunggal putra peringkat sembilan dunia itu akan berdiskusi dengan pelatih untuk evaluasi. Ginting tak ingin hasil buruk di Indonesia Open 2024 memengaruhi perjuangannya di Olimpiade.
"Nanti diskusi lagi dengan semua tim yang terlibat untuk Olimpiade. Di beberapa turnamen terakhir ini kan saya sendiri juga tidak puas. Pastinya akan diskusi lagi," ujarnya.
Lebih lanjut atlet 27 tahun itu membeberkan penyebab utama kekalahan dari wakil Jepang. Ia mengakui ada banyak kesalahan sendiri yang dilakukan sehingga mudah dibaca dan ditekan lawan.
"Memang pertandingan tadi cukup ketat. Kenta bermain dengan baik dan menguasai set kedua serta ketiga. Selain itu, saya juga melakukan banyak kesalahan sendiri sehingga tidak bisa keluar dari tekanan," ucapnya.
"Kendala lebih dari diri sendiri. Maksudnya itu tadi, saya kurang bisa fokus menerapkan pola permainan dan pastinya juga Kenta yang sudah beberapa kali bertemu sebelumnya, jadi sudah sama-sama tahu. Kendala match ini lebih dari diri sendiri," ia menambahkan.
Tumbang pada babak pertama menjadi penurunan prestasi Ginting dibanding tahun lalu ketika bisa menembus final.
Sejak mengikuti Indonesia Open pada 2015, final 2023 menjadi capaian terbaik Ginting. Sementara gugur pada babak pertama Indonesia Open sudah pernah dirasakan Ginting pada 2016, 2017, dan 2021.
(ikw/nva)