Pelatih Jerman Julian Nagelsmann mengutarakan beragam komentar soal kekalahan anak asuhnya dari Spanyol, termasuk keluh kesah soal performa Ilkay Gundaogan dan kawan-kawan pada perempat final Euro 2024.
Jerman kalah tragis dari Spanyol. Sempat tertinggal setelah Dani Olmo mencetak gol pada menit ke-51. Jerman kemudian menyamakan kedudukan ketika waktu normal menyisakan satu menit lagi.
Die Mannschaft harus menerima kekalahan setelah Mikel Merino mencetak gol pada pengujung babak tambahan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nagelsmann menilai timnya sudah berupaya keras mengusahakan kemenangan, namun malah kebobolan pada menit-menit akhir pertandingan.
"Selamat buat Spanyol yang telah mencapai semifinal. Pertandingan berjalan terlalu terbuka pada babak pertama. Kami lebih baik pada babak kedua dan sejak menit ke-60 kami adalah tim yang terbaik. Gol kami pantas didapatkan. Kami dibobol peluang terakhir lawan. Sayangnya kami tidak bisa memaksimalkan tekanan di sayap," ucap Nagelsmann.
"Saya bilang kalau mereka [pemain] tidak pantas [tersingkir]. Kami semua rindu keluarga kami, tetapi tidak ada satupun yang ingin pergi. Dari awal enam pekan terakhir [...] ada banyak atmosfer yang bagus. Anda bisa bilang kami telah berupaya keras memenangi pertandingan ini," tuturnya melanjutkan dilansir dari situs resmi UEFA.
Menurut Nagelsmann para pemain Jerman, baik yang ada di lapangan maupun di bangku cadangan telah berupaya memberikan semuanya untuk menang.
Nagelsmann juga mengucapkan kata-kata kepada Toni Kroos yang dipastikan bakal pensiun seiring kekalahan Jerman dari Spanyol.
"Dia tentu saja salah satu pemain terbesar Jerman. Semua orang tahu kesuksesannya, tapi tidak semua orang tahu karakternya. Dia berbicara kepada tim di saat yang sulit. Dia selalu melihat dirinya sebagai bagian dari kelompok ini," papar Nagelsmann.
(nva/nva)