Arti Penting Timnas Indonesia Carter Pesawat

CNN Indonesia
Jumat, 23 Agu 2024 11:18 WIB
Carter pesawat menjadi persiapan non-teknis yang penting guna laga Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia harus memiliki persiapan matang, baik di dalam maupun di luar lapangan, menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026. (CNN Indonesia/Adi Ibrahim)
Jakarta, CNN Indonesia --

Persiapan Timnas Indonesia berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 2026 tak hanya mencakup masalah teknis di dalam lapangan, tetapi juga hal-hal yang tak kalah penting di luar 2x45 menit termasuk perihal pesawat.

Langkah Indonesia masuk ke fase ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 harus diimbangi dengan persiapan yang lebih matang. Selain pembentukan tim, organisasi permainan, taktik, dan strategi, ada komponen lain yang tidak bisa diabaikan.

Kebutuhan transportasi yang efektif dan efisien dalam melakoni laga-laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada FIFA Match Day juga menjadi perhatian pelatih Shin Tae Yong.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anggota Komite Eksekutif PSSI Arya Sinulingga, dalam kanal YouTube-nya, menjelaskan Shin meminta jadwal pesawat khusus saat Indonesia melawan Arab Saudi dan Australia pada 5 dan 10 September mendatang.

Dalam jeda waktu yang cukup pendek tersebut, Shin ingin anak asuhnya tetap dalam kondisi bugar dan bisa beristirahat dengan baik. Oleh karena itu pelatih asal Korea Selatan itu meminta PSSI menyiapkan jadwal penerbangan pesawat yang khusus.

"Setelah mereka bermain jam 10 malam di Arab Saudi, selesai jam 12 malam. Ya mungkin mereka mandi, jam 3 atau 4 pagi mereka akan langsung ke Jakarta terbang secara khusus, supaya punya waktu istirahat lebih panjang di Jakarta sehingga bermain di Indonesia akan bisa lebih tenang," kata Arya.

Dengan waktu istirahat yang cukup, maka kondisi pemain saat berlaga di lapangan pun bisa maksimal. Dengan kata lain pesawat carter memiliki arti penting dalam upaya Indonesia berburu tiket ke Piala Dunia 2026.

Tak hanya dalam laga melawan Arab Saudi dan Australia saja, carter pesawat juga kemungkinan bakal dilakukan dalam matchday ketiga dan keempat ketika Indonesia bertandang ke Bahrain dan China.

"Lanjut di bulan depannya tanggal 10 Oktober lawan Bahrain. Di sini pemain kita dari luar negeri akan terbang langsung ke Bahrain yang dari Indonesia. Kumpul semua di Bahrain H-3 atau H-4 dan main tanggal 10 [Oktober]. Setelah itu tanggal 15 mereka main lawan China di Qing Dao. Kalau pakai pesawat komersial bukan lama perjalanannya, rata-rata butuh 30 jam sampai ke sana."

"Jadi bayangkan tanggal 10 [Oktober] main, besoknya berangkat, sampainya tanggal 12 [Oktober]. Capeknya luar biasa, setelah itu tanggal 15 [Oktober] main. Makanya ada permintaan lagi, bisa tidak dapat pesawat khusus untuk mereka diberangkatkan ke China dari Bahrain. Setelah itu dari sana, baru kembali ke negara masing-masing tanggal 16 karena sudah selesai tanding. Ini rencana dua bulan ini," ujar Arya.

[Gambas:Video CNN]

(nva/har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER