Suryo Nugroho Persembahkan Perak di Paralimpiade 2024
Tunggal putra Indonesia, Suryo Nugroho mendapatkan medali perak setelah kalah 13-21 dan 15-21 dari wakil Malaysia Cheah Liek Hou pada final cabor para badminton tunggal putra SU5 Paralimpiade 2024 di Port de la Chapelle, Senin (2/9).
Cheah Liek Hou tampil agresif sejak awal gim pertama. Ia berkali-kali memberi smash tajam dari shuttlecock yang melayang tanggung dari pukulan Suryo.
Meski sempat menipiskan defisit ketinggalan, Suryo masih begitu kesulitan mengatasi permainan Cheah. Interval pertama pun jadi milik wakil Malaysia dengan 11-7.
Cheah semakin meningkatkan tempo permainan setelah interval. Strategi serupa diterapkan, namun Suryo juga tak ingin melakukan kesalahan yang sama. Perlahan-lahan Suryo memangkas jarak perolehan poin.
Namun Cheah tampil lebih efektif. Rentetan smash silang membuat atlet 36 tahun itu menutup gim pertama dengan 21-13.
Di gim kedua, pertandingan berjalan lebih ketat. Jarak poin hanya berselisih satu hingga dua angka. Tapi Cheah lebih dominan hingga memimpin di interval.
Suryo berusaha memperbaiki kesalahan dengan mengurangi pukulan bola tanggung. Cara itu membuahkan hasil karena dirinya mampu mengejar defisit angka sedikit demi sedikit.
Namun saat kedudukan 15-13 dengan keunggulan Malaysia, Suryo sempat salah mendarat. Ia langsung meminta tim medis datang dan memberi perawatan pertama.
Suryo memilih tetap melanjutkan pertandingan. Ia beberapa kali berhasil mendapatkan poin. Namun Cheah juga terus-menerus memberi smash tajam yang sulit dibendung. Kemenangan jadi milik wakil Malaysia dengan 21-15 di gim kedua.
Dengan perolehan perak dari Suryo, Indonesia kini total mengoleksi 10 medali dengan perincian satu emas, enam perak, dan tiga perunggu.
(ikw/nva)