Kalah Brutal Dipermak Dubois, Anthony Joshua Ogah Pensiun

CNN Indonesia
Minggu, 22 Sep 2024 13:41 WIB
Anthony Joshua roboh berkali-kali saat menghadapi Daniel Dubois. (Action Images via Reuters/Andrew Couldridge)
Jakarta, CNN Indonesia --

Petinju asal Inggris Anthony Joshua menegaskan tetap bakal bertinju setelah hancur-hancuran kalah dari Daniel Dubois pada laga perebutan sabuk juara IBF, Minggu (22/9) pagi waktu Indonesia.

Joshua yang pernah menjadi jawara tinju papan atas dengan meraih sabuk WBA, IBF, WBO, dan IBO tampil mengenaskan saat menghadapi Dubois yang juga berasal dari negara Pangeran Charles.

Juara kelas super heavyweight di Olimpiade 2012 itu sudah jatuh pada ronde pertama. Joshua kemudian jatuh lagi di ronde kedua, ketiga, dan keempat, sampai akhirnya dinyatakan KO pada ronde kelima.

Hasil yang menyesakkan itu tak membuat petinju berjuluk AJ memikirkan soal pensiun.

"Mungkin Anda bertanya apakah saya masih mau bertinju? Tentu say masih mau lanjut bertarung. Kami berusaha meraih sukses tetapi kami gagal. Apa artinya itu? Apakah kami akan melarikan diri? Kami akan melanjutkan bertarung pada hari lain. Dan itulah saya, saya adalah seorang pejuang," kata Joshua dilansir dari Independent.

Petinju berusia 34 tahun itu menerangkan kekalahan dari Dubois adalah imbas dari kesalahan yang dibuatnya. Selain itu Joshua juga mengapresiasi penampilan lawan yang memiliki julukan Dinamit.

"Kami juga ingin memberi kredit kepada Daniel. Saat saya menandatangani kontrak pertarungan, saya berpikir tidak menyukai mereka. Sekarang semua sudah selesai, saya angkat topi kepada mereka dan saya harus bilang 'bagus sekali'," kata Joshua.

Kini catatan tarung Joshua di kancah profesional adalah 28 kali menang dan empat kali kalah. Kekalahan dari Dubois menjadi yang terburuk dalam karier Joshua. Tiga kekalahan yang diderita Joshua sebelumnya yakni saat bertemu Andy Ruiz pada 2019 (TKO) dan Oleksander Usyk pada 2021 dan 2022 yang berujung kekalahan angka.

(nva/nva)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK