Berupaya Hapus Rekor Buruk di MotoGP Mandalika, Marquez Incar 5 Besar

Marc Marquez berupaya menghapus catatan buruk di MotoGP Mandalika dengan mengincar posisi lima besar pada balapan tahun ini.

Sudah dua kali Marquez punya pengalaman menggeber motor MotoGP di Sirkuit Pertamina Mandalika, namun semuanya berakhir mengenaskan.

Pada debut MotoGP Mandalika dua tahun lalu, Marquez tidak bisa ikut balapan karena mengalami crash pada tikungan ketujuh saat sesi pemanasan. Kecelakaan yang parah membuatnya harus diterbangkan dari sirkuit ke Rumah Sakit Umum Daerah Mataram.

Ketika itu MotoGP menjelaskan Marquez mengalami gegar otak sehingga tidak bisa ikut balapan. Pada MotoGP Mandalika 2022, tercatat Marquez empat kali jatuh dengan perincian sekali saat free practice, dua kali saat kualifikasi, dan sekali saat warm up.

Pada tahun lalu Marquez jatuh saat sprint race dan pada sesi full race. Pada MotoGP Mandalika 2023 dampak kecelakaan yang dialami pembalap berjuluk Ant of Cervera itu tidak separah setahun sebelumnya.

Kini Marquez mencoba mengincar poin perdana di Indonesia, sebuah pengalaman yang belum pernah dirasakan olehnya.

Ketika mendapat pertanyaan dalam konfernsi pers jelang MotoGP Mandalika 2024 soal balapan di cuaca panas dan daya cengkeram ban dengan lintasan yang rendah, Marquez membeberkan target finis.

"Menarik untuk memahami di mana kita berada, saya belum pernah menyelesaikan balapan di sini di Indonesia seperti pada 2022 saya jatuh saat pemanasan. Ini waktunya untuk mengerti level kami di sini, dan targetny ada di posisi empat atau lima lagi," terang Marquez.

Pembalap yang kali terakhir menjadi juara MotoGP pada 2019 itu menilai Sirkuit Mandalika cocok dengan gaya balap yang ia praktikkan selama ini.

"Ya ini adalah trek yang saya suka, bukan salah satu favorit saya, tetapi ini adalah lintasan yang saya suka dan saya ingin memahaminya dengan Ducati," kata Marquez.

Ini akan menjadi kesempatan pertama Marquez menunggangi motoro Desmosedici Ducati di Mandalika karena pada dua musim sebelumnnya pembalap yang pernah pula menjadi juara di kelas 125 cc dan Moto2 itu masih bersama tim Repsol Honda.

[Gambas:Video CNN]