Prediksi Indonesia vs Pakistan di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026

Timnas Putri Indonesia Pesta Gol (Jun Mahares)

Kepercayaan diri Timnas Putri Indonesia makin tebal setelah raih kemenangan 1-0 atas Kirgistan di laga perdana. Hasil positif tersebut juga bisa meningkatkan permainan Garuda Pertiwi yang terkesan telat panas.

Skuad arahan Satoru Mochizuki saya perkirakan akan bermain lebih lepas dan padu di lapangan. Isa Warps pun berpeluang mencetak gol lebih dari satu di laga ini.

Saya prediksi Indonesia pesta gol, 4-0 atas Pakistan.

Indonesia Minimal Menang 2 Gol (Muhammad Ikhwanuddin)

Timnas Putri Indonesia bisa menang minimal dua gol atas Pakistan di lanjutan Kualifikasi Piala Asia 2026. Asalkan kualitas penyelesaian lebih taktis dibandingkan laga sebelumnya.

Kemenangan 1-0 atas Kirgistan jadi bukti Timnas Putri Indonesia punya kualitas mumpuni. Kolektivitas jadi kunci permainan tim asuhan Satoru Mochizuki.

Hal-hal dasar seperti akurasi umpan dan pergerakan tanpa bola seperti sudah tak perlu diajari lagi. Kehadiran pemain diaspora jadi pembeda.

Sayangnya Claudia Scheunemann dan kawan-kawan masih sering melepaskan tendangan spekulatif dari luar kotak penalti dengan kekuatan yang lemah. Aspek ini perlu dievaluasi untuk memaksimalkan peluang.

Namun melihat Pakistan yang di atas kertas jauh di bawah Indonesia, agaknya kemenangan besar bisa dipetik jika kesalahan di laga pertama benar-benar dikoreksi.

Timnas Putri Evaluasi dan Menang (Surya Sumirat)

Timnas Putri mengambil pelajaran penting dari laga melawan Kirgistan saat jumpa Pakistan. Kerja sama antarpemain sepertinya bakal lebih tajam, termasuk kombinasi Felicia De Zeeuw dengan Isa Wraps bakal lebih padu.

Satoru Mochizuki juga bakal menerapkan skema lain dengan mendorong Zahra Muzdalifah lebih menyerang. Tambahan kekuatan lain bakal datang dari sejumlah pemain yang disimpan saat melawan Kirgistan.

Menghadapi Pakistan, beberapa pemain yang belum bermain bakal dimainkan, dan itu akan jadi pembeda dalam laga ini. Saya memprediksi Indonesia menang 3-0 atas Pakistan.

[Gambas:Video CNN]