Gengsi Besar Liga Indonesia All Star vs Oxford di Piala Presiden
Gengsi besar akan menjadi wajah utama pertandingan Liga Indonesia All Star versus Oxford United dalam pembukaan Piala Presiden 2025.
Pertandingan ini akan tersaji di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada Minggu (6/7) malam. Melawan tim kasta kedua Inggris, Indonesia All Star menolak takluk.
Pelatih Liga Indonesia All Star, Rahmad Darmawan, menilai gengsi pertandingan ini terbilang besar. Semangat juang pemain dipastikan menggelora, meski dibentuk dalam tempo singkat.
"Ya tentu [bergengsi], karena kita ini, tanpa pemain Timnas Senior, Timnas U-23, dan juga beberapa pemain yang harus terlibat di klubya, seperti Dewa dann Persib," kata Rahmad, Kamis (3/6).
"Dan ini pasti karena ada satu gengsi yang bisa memotivasi pemain, dan tentu jadi sekaligus tantangan sendiri buat pemain di event ini," ujarnya selepas latihan tim di Stadion PTIK.
Tak hanya bergengsi bagi pemain, juga bergengsi bagi RD, sapaan Rahmad. Sebagai pelatih terpilih, Rahmad ingin tim asuhannya tampil spartan. Menolak kalah dari tamu asal Inggris tersebut.
"Ini tantangan tersendiri buat saya untuk memaksimalkan kemampuan mereka, maksimalisasi semua kelebihan mereka, untuk diimplementasikan di All Star ini. Ini gak cuma tantangan buat mereka."
"Tetapi tantangan juga buat saya. Enggak ada hal yang tidak mungkin. Dan juga kedua, kalau mereka bisa main bagus, nanti mereka bisa terpanggil ke Timnas Indonesia," kata Rahmad.
Rahmad juga akan menjadi satu-satunya pelatih lokal di Piala Presiden 2025. Lima tim lainnya, termasuk Port FC dan Oxford United, sama-sama ditangani pelatih asing dengan jam terbang tinggi.
Sebagai salah satu pelatih terbaik Indonesia, yang pernah berkiprah di luar negeri, yakni di Malaysia, tangan dingin Rahmad akan diuji. Ini saran tepat baginya unjuk kebolehan.
"Ini membawa suatu tanggung jawab sangat penting, mewakil semua teman-teman pelatih. Sekali lagi saya sudah sampaikan kepada pemain, bahwa kita ini semua terpilih, termasuk saya."
"Dan, kalian pemain yang diambil dari Liga Indonesia, harus memberikan performa yang terbaik. Begitu juga dengan saya, saya harus menjaga marwah tim ini," ujar Rahmad.
Soal ekspektasi publik yang tinggi, pelatih asal Metro, Lampung ini siap menyuguhkan permainan menarik. Rahmad ingin publik mendapat hiburan berkelas selama Piala Presiden 2025.
"Saya sudah bilang ke pemain bagaimana mereka harus bisa mengeluarkan semua kemampuannya. Untuk itu kuncinya yang pertama adalah mereka harus bisa menikmati permainan," kata Rahmad.
"Makanya saya tekankan kepada pemain untuk tidak takut untuk mengambil keputusan apa yang harus dilakukan dengan game plan yang sudah saya arahkan," ucapnya.