Pelatih Liga Indonesia All Star, Rahmad Darmawan, mengaku sudah menganalisis gaya main Oxford United yang akan dihadapi dalam laga pembuka Piala Presiden 2025.
"Saya cuma menganalisis dari kebiasaan Oxford United bermain karena tentu ini juga sesi pramusim yang mereka gelar, mereka pasti pertimbangannya memaksimalkan pemain mereka."
"Kedua, kebiasaan mereka bermain di musim kompetisi Championship kemarin, mereka main dengan formasi yang sudah saya lihat," kata Rahmad di Senayan, Sabtu (5/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Soal siapa pemain yang diwaspadai, tidak dipelajari secara saksama. Yang utama, kata pelatih yang biasa disapa RD ini, pemain Indonesia All Star tampil disiplin dan optimal.
"Mengenai pemain-pemain yang menjadi kunci permainan, saya rasa saya belum begitu paham. Kita semua, tentu saya pribadi juga mungkin lebih mengenal Ole Romeny dan Marselino [Ferdinan]," ujar Rahmad.
"Mereka pemain yang sangat baik untuk Timnas Indonesia, tapi kadang main kadang tidak. Artinya secara keseluruhan tim dihuni pemain yang kualitasnya setara Ole dan Marselino."
Untuk laga melawan Oxford United pada Minggu (6/7) malam, tim Liga Indonesia All Star sudah bersiap selama enam hari. Saat ini jumlah skuad ada 24 pemain hasil pilihan masyarakat.
"Di awal-awal saya memang mengkhawatirkan kondisi fisik pemain, tetapi seiring apa yang diperlihatkan dalam latihan, rasanya kekhawatiran saya tidak terlalu signifikan."
"Mereka bisa melakukan latihan dengan baik, dengan intensitas yang kita inginkan dan terus berusaha satu sama lain beradaptasi dan menyesuaikan apa yang kita rencanakan," kata Rahmad.