LIB Buka Peluang Cabut Larangan Suporter Away
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus menyatakan operator Liga Indonesia atau I-League akan mengkaji regulasi suporter away untuk bisa hadir.
"Terkait suporter tamu masih dalam pengkajian. Sebelumnya mungkin pintunya tertutup, kami sedang meminta persetujuan kepolisian supaya FIFA memberi restu untuk klub yang tidak punya resistensi," kata Ferry di Jakarta, Senin (7/7).
PT LIB dan PSSI sepakat melarang suporter away datang langsung ke pertandingan hingga saat ini. Regulasi itu sudah berlaku setelah Tragedi Kanjuruhan pada 2022 lalu.
Namun seiring berjalannya waktu, sebagian suporter berusaha untuk tetap datang ke stadion saat tim kesayangan sedang bertandang ke markas lawan.
Ini membuat klub-klub terpaksa membayar denda karena dianggap melanggar peraturan liga. Karenanya, gelora untuk bisa menghadirkan suporter away ke stadion terus menyala.
Di sisi lain, Ferry masih menutup pintu untuk suporter away hadir di stadion dalam pertandingan dengan aroma rivalitas yang kuat. Salah satu contohnya adalah pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya.
Begitu juga dengan duel sarat gengsi suporter antara Persija Jakarta vs Persib bandung. Ferry menegaskan laga tersebut tetap ditutup untuk penonton tandang.
"Untuk Arema vs Persebaya, masih tidak akan diizinkan untuk [suporter] away datang. Dan yang pasti sudah bisa dibilang tetap tertutup pintunya kalau suporter Persib datang ke Persija. Begitu juga suporter Persija datang ke Persib," ucapnya.
(ikw/ikw/jun)