Laga Chelsea vs Paris Saint-Germain di final Piala Dunia Antarklub 2025 berujung rusuh di akhir pertandingan dan Luis Enrique menyerang Joao Pedro dengan mencekik leher pemain baru The Blues tersebut.
Setelah laga berakhir, situasi panas masih terjadi di lapangan. Achraf Hakimi terlibat perdebatan dengan Joao Pedro di lapangan.
Di sekitarnya juga terdapat Luis Enrique dan Gianluigi Donnarumma di kubu PSG serta Andrey Santos dan Romeo Lavia di kubu Chelsea. Saat perdebatan makin panas, Enrique tidak bisa mengendalikan diri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Enrique dan Joao Pedro sempat saling dorong. Enrique lalu menggenggam leher Joao Pedro dengan penuh kesal. Tak lama kemudian, Joao Pedro terjatuh dan membuat situasi makin panas. Para staf dan sejumlah pemain di sekitarnya pun langsung coba melerai agar situasi tak semakin kacau.
Dalam laga final Piala Dunia Antarklub 2025, Chelsea berhasil menghajar PSG dengan skor telak 3-0. Cole Palmer mencetak dua gol indah sedangkan satu gol lainnya dibukukan oleh Joao Pedro.
Keberhasilan Chelsea memenangkan laga final ini membuat mereka jadi tim pertama yang memenangkan Piala Dunia Antarklub dalam format baru. Kali ini, Piala Dunia Antarklub diikuti oleh 32 klub dan digelar selama satu bulan di Amerika Serikat.
Perjalanan Chelsea sendiri di Piala Dunia Antarklub 2025 ini tak sepenuhnya mulus. Mereka sempat kalah dari Flamengo sebelum akhirnya berhasil bangkit dan tampil impresif di fase knock out.
Piala Dunia Antarklub berikutnya baru akan digelar pada 2029.
(ptr)