Timnas Indonesia U-23 hampir main dengan 10 pemain sejak pertengahan babak kedua saat menang telak 8-0 atas Brunei Darussalam di Piala AFF U-23 2025.
Pasalnya pada menit ke-75 Jens Raven sempat kesakitan dalam sebuah duel melawan bek Brunei. Ia lantas mendapat perawatan dari tim medis dan dibawa keluar lapangan pertandingan.
Raven tampak agak pincang saat berjalan. Namun, Raven tak bisa diganti karena jatah lima pergantian Indonesia telah habis. Terpaksa pengguna nomor 21 itu masuk lagi ke lapangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejatinya Raven sempat hendak tak masuk ke lapangan pertandingan lagi. Itu terjadi setelah Gerald Vanenburg memberi isyarat agar Raven duduk saja di bangku ofisial tim.
Pemain Bali United ini bahkan sempat bersalaman dengan beberapa pemain Indonesia U-23 lainnya, tanda ikut tak akan masuk lagi. Namun wasit keempat menghampiri.
Wasit bernama Nguyen Manh Hai asal Vietnam itu mendatangi Vanenburg dan meminta Raven segera masuk lapangan. Mau tak mau, kendati kondisi tak ideal, Raven main lagi.
Karena kondisi yang tidak optimal, Raven hanya jalan-jalan di lapangan. Ia tidak berada di lini depan, tetapi hanya berjalan di tengah mengikuti arah bola permainan kedua tim.
Hingga laga usai Raven tetap berada di tengah lapangan. Dalam laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno ini Raven mencetak double hattrick atau enam gol ke gawang Brunei.
(abs/jal)