Trauma Lawan Timnas Indonesia, Pelatih Irak Punya Kans Balas Dendam

Graham Arnold kembali berjumpa Timnas Indonesia dalam perjalanan di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Kali ini Arnold menangani timnas Irak.

Arnold punya kenangan buruk dalam duel lawan Timnas Indonesia. Usia kerjanya bersama timnas Australia di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 hanya berumur dua pertandingan.

Setelah kalah 0-1 dari Bahrain pada laga pertama di kandang, Australia hanya bermain imbang lawan Indonesia dengan skor 0-0 di Gelora Bung Karno. Catatan satu poin dari dua laga awal membuat Arnold memutuskan mundur dari kursi pelatih timnas Australia.

Kesempatan Arnold jadi pelatih tim nasional kembali terbuka di pengujung babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ia direkrut Irak menggantikan Jesus Casas yang gagal membawa Irak mengalahkan Palestina.

Pada dua laga terakhir, Arnold membawa Irak meraih tiga poin. Irak kalah 0-2 dari Korea Selatan, lalu menang 1-0 lawan Yordania. Hasil itu tidak cukup membawa Irak lolos langsung ke Piala Dunia dan harus melanjutkan perjuangan ke babak keempat.

Di babak keempat, Arnold kembali berjumpa Indonesia. Irak dan Indonesia, bersama Arab Saudi, ditempatkan di Grup B.

Juara grup akan otomatis lolos ke Piala Dunia 2026 sedangkan runner up grup akan bertarung lawan runner up grup lain di babak kelima untuk memperebutkan tiket menuju playoff antarkonfederasi.

Karena itu pertemuan Arnold lawan Timnas Indonesia bakal krusial. Arnold bisa saja balas dendam atau malah makin trauma terhadap Timnas Indonesia.

Duel Indonesia vs Irak akan digelar pada 11 Oktober mendatang.

[Gambas:Video CNN]