Pelatih Thailand U-23 Thawatchai Damrong Ongtrakul menilai timnya tertekan sehingga gagal menumpas Myanmar di Piala AFF U-23 2025.
Dalam pertandingan di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi pada Selasa (22/7) malam, tim Gajah Perang Muda dipaksa bermain imbang 0-0 oleh Myanmar.
Menurut Thawatchai, pemainnya sering kehilangan bola. Ini yang membuat Myanmar bisa mendapatkan sejumlah peluang. Namun ia bersyukurnya timnya tidak menelan kekalahan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebenarnya kami harus mendapatkan tiga poin di pertandingan ini. Hari ini kami harus bersaing satu sama lain karena kami harus mendapatkan tiga poin," kata Thawatchai.
"Dalam hal ini kami harus tetap bersikap tenang. Kami banyak kehilangan bola dan kami berjuang dengan harapan bisa menang," ucapnya saat jumpa pers seusai laga.
Kapten Thailand U-23 Seksan Ratree juga kecewa gagal meraih tiga poin. Namun pemain berposisi gelandang ini tetap senang sebab timnya melaju ke babak semifinal.
"Sedikit mengecewakan hasilnya, tidak mendapat tiga poin, tapi setidaknya kami bisa lolos ke babak berikutnya," ucap pemain yang pernah berkarier di Leicester City ini.
Pada babak semifinal Thailand akan berhadapan dengan Timnas Indonesia U-23. Pertandingan ini akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Jumat (25/7) malam.
(abs/abs/jun)