Upaya Timnas Putri Indonesia Ubah Citra di Piala AFF Wanita
Timnas Putri Indonesia kerap jadi sekadar penggembira dalam Piala AFF Wanita dan menjadi sasaran keganasan lawan.
Pada Piala AFF Wanita 2025 yang akan dimulai hari ini, anak asuh Joko Susilo mengemban tugas mengubah citra Garuda Pertiwi.
Skuad yang di antaranya dihuni Remini Rumbewas, Noa Leatomu, Viny Silfianus, Shalika Aurelia, Helsya Maeisyaroh, Marsela Awi, Isa Warps, dan Estella Loupattij akan berhadapan dengan Vietnam, Thailand, dan Kamboja di Grup A.
Bukan tugas mudah menembus fase gugur lantaran Vietnam dan Thailand punya kualitas.
Dua negara itu juga pernah bertemu Indonesia pada ajang antarnegara Asia Tenggara dan menyarangkan banyak gol. Contoh terakhir adalah pada Piala AFF Wanita 2022, Indonesia kalah 0-4 dari Thailand. Sementara pada Piala AFF Wanita 2019, Indonesia kalah 0-7 dari Vietnam.
Rekam jejak sebagai tim lumbung gol dibarengi ketidakmampuan bersaing. Prestasi terbaik Indonesia pada Piala AFF Wanita adalah menempati peringkat keempat pada edisi pertama yang berlangsung 21 tahun silam.
Setelah itu Timnas Putri Indonesia selalu mentok di fase grup, kalah dari kontestan-kontestan lain.
Pada kesempatan kali ini, Indonesia mengikuti Piala AFF Wanita dengan harapan lebih baik lantaran PSSI berupaya membangkitkan prestasi Timnas Putri Indonesia.
Tanpa liga atau kompetisi di dalam negeri, PSSI mendatangkan pemain-pemain naturalisasi. Ada prestasi yang diraih seperti menjadi juara AFF Women's Cup 2024 yang merupakan turnamen kasta kedua dari Piala AFF Wanita.
(nva/ptr)