I.League Jelaskan Alasan FIFA Larang Suporter Away di Super League

CNN Indonesia
Rabu, 06 Agu 2025 14:45 WIB
Direktur Utama I.League Ferry Paulus mengatakan FIFA belum mengizinkan suporter tandang dalam Super League 2025/2026.
Direktur Utama I.League Ferry Paulus pastikan suporter away belum berlaku di Super League 2025/2026. (ANTARA FOTO/SULTHONY HASANUDDIN)
Jakarta, CNN Indonesia --

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) atau Indonesia League (I.League) Ferry Paulus mengatakan FIFA belum mengizinkan suporter tandang dalam Super League 2025/2026.

Hal tersebut disampaikan Ferry setelah berkomunikasi dengan FIFA, Selasa (5/8) malam. Dalam komunikasi itu, kata Ferry, FIFA belum memberi izin adanya suporter tamu dalam kompetisi.

"Tadi malam liga sudah berkomunikasi dengan FIFA untuk minta persetujuan. Intinya FIFA masih akan melihat sampai sejauh mana effort dari liga untuk bisa menghadirkan penonton tadi," kata Ferry di Jakarta pada Rabu (6/8) siang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi per hari ini FIFA masih belum mengizinkan, kemudian masih ada pendalaman dan kita akan melakukan edukasi," ucap Ferry menambahkan.

Menurut Ferry, seperti disampaikan FIFA, ada insiden kurang baik pada akhir kompetisi musim lalu. Saat itu memang marak penyalaan flare atau asap suar di tengah pertandingan.

Bahkan, kata Ferry, suporter sampai turun ke lapangan dan merusak fasilitas stadion. Hal ini disebut Ferry menjadi catatan FIFAagar masalah suporter bisa segera diperbaiki oleh PSSI dan operator liga.

"Sebenarnya sebelum penutupan liga kemarin, liga sudah memberikan lampu hijau. Makanya kita sangat happy [senang] sekali," ucap mantan Presiden Klub Persija ini.

"Tetapi di pertandingan terakhir, flare lah apa dan yang lebih parahnya lagi adalah pertandingan yang disaksikan oleh delegasi FIFA di penutupan di Bandung. Bahkan rumput dihancurkan."

Karena peristiwa di Bandung itu, LIB akhirnya memutuskan laga pembuka Super League 2025/2026 tidak mempertemukan juara Liga 1 melawan jawara Liga 2, seperti lazimnya.

"Oleh karena itu liga melarang untuk menjadikan Persib Bandung untuk pertandingan pembuka. Bukan hanya flare, turun ke lapangan. Kalau hanya flare, okelah. ini turun ke lapangan," katanya.

[Gambas:Video CNN]

(abs/abs/rhr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER