Setelah Juara Bareng Fikri, Fajar Beberkan Soal Main Lagi dengan Rian

Fajar Alfian bakal berpasangan lagi dengan Muhammad Rian Ardianto pada Kejuaraan Dunia setelah menjadi juara China Open 2025 bersama Muhammad Shohibul Fikri.

Fajar/Rian dipecah pada Juni lalu karena Rian izin menemani sang istri Ribka Sugiarto menjalani proses kelahiran anak pertama. Sementara Daniel Marthin yang sebelumnya menjadi pasangan Fikri juga tengah mengalami pemulihan cedera.

Fajar kemudian dipasangkan dengan Fikri dan menghasilkan gelar China Open. Pada akhir Agustus ini Fajar akan kembali dipasangkan dengan Rian dalam ajang Kejuaraan Dunia.

"Ya, sekarang saya dan Rian fokus ke Kejuaraan Dunia dulu. Kami terus berlatih dan mempersiapkan diri," kata Fajar dikutip dari Antara.

Penyatuan kembali Fajar/Rian hanya sementara. Pada September Fajar akan kembali bermain bersama Fikri. Sementara Rian dipasangkan dengan Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan yang sebelumnya merupakan partner dari Rahmat Hidayat.

Fajar mengungkapkan keputusan kembali berduet dengan Fikri setelah Kejuaraan Dunia 2025 merupakan hasil diskusi dengan pelatih di sela tur Asia beberapa waktu lalu.

"Dari awalnya memang pelatih sudah ajak diskusi. Saya juga punya rencana bersama Rian sebelumnya, tapi ini masih masa percobaan. Pelatih dan PBSI ingin melihat bukti lebih soal konsistensi saya dengan Fikri."

"Kalau saya pribadi, Fikri juga semangatnya bagus. Saya hanya ingin mendampingi dan saling mendukung supaya bisa tampil maksimal," terang Fajar yang juga menerangkan duet bersama Fikri direncanakan berlangsung hingga akhir tahun.

Sementara Rian yang akan kembali bermain dengan Fajar menyatakan bakal fokus bersama pasangan lawasnya tersebut.

"Ekspektasinya tidak mau terlalu tinggi. Apalagi Fajar baru juara juga. Saya tidak mau terbebani dengan itu. Yang pasti ingin mempersiapkan diri sebaik mungkin dan semoga bisa dapat hasil maksimal di Kejuaraan Dunia nanti," jelas Rian.

Pelatih ganda putra PBSI Antonius Budi Ariantho menjelaskan penyatuan Fajar/Fikri setelah China Open merupakan bagian dari evaluasi jangka menengah.

"Melihat penampilan Fajar/Fikri cukup baik di Japan Open dan China Open, saya ingin lihat lagi apakah mereka bisa konsisten bersaing di level atas," ucap mantan pemain ganda putra Indonesia itu.

"Kalau Fajar/Fikri bisa menunjukkan konsistensi permainan, kemungkinan bisa dipatenkan. Begitu juga pasangan-pasangan lain yang memberikan hasil positif," ujarnya melanjutkan.

[Gambas:Video CNN]