Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink, membela striker Rafael Struick yang belum moncer di Super League 2025/2026.
Jan Olde Riekerink juga meminta publik tidak memberi hujatan kepada Rafael Struick.
Rafael Struick selalu tampil dalam dua pertandingan terakhir di Dewa United. Namun, pemain 22 tahun itu sama sekali belum pernah main 90 menit penuh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berperan sebagai penyerang, Struick juga belum mencetak gol. Riekerink sadar situasi ini jadi sorotan publik, namun ia berharap dukungan tetap harus mengalir pada eks pemain Brisbane Roar tersebut.
"Saya tidak punya keraguan terhadapnya. Saya melihatnya setiap hari. Orang-orang cuma lihat dia main 45 menit atau 5 menit," kata Riekerink di Tangerang, Kamis (21/8).
Pelatih asal Belanda itu berpendapat, Struick punya potensi besar. Hal tersebut ia lihat dari cara sang pemain selama berlatih.
"Ini lucu ya, karena jika ada pemain muda seperti itu, orang lalu bisa berkomentar. Dia punya talenta dan punya banyak kemajuan. Saya senang dengannya," ujar dia.
"Dia punya banyak ruang untuk berkembang. Tapi tolong jangan dihakimi, silakan lihat cara dia berlatih baru bentuk opini," ia menambahkan.
Lebih lanjut, Riekerink mengonfirmasi Rafael Struick dipanggil ke Timnas Indonesia U-23 yang akan berlaga di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.
"Kami punya banyak pemain potensial. [Untuk pemanggilan] ke Timnas U-23 ada Rafael Struick. Intinya kami selalu mendukung tim nasional," ujar dia.
Struick kembali dipanggil Timnas U-23 sejak terakhir kali membela skuad Garuda Muda pada Mei 2024 dalam Playoff Olimpiade 2024 Paris. Eks pemain ADO Den Haag itu juga jadi bagian penting tim Merah Putih di Piala Asia U-23 2024.
(ikw/jal)