Legenda UFC: Khabib Masih Simpan Dendam ke McGregor

Legenda UFC Daniel Cormier menyebut Khabib Nurmagomedov masih menyimpan dendam kepada Conor McGregor.

Khabib Nurmagomedov tidak bisa melupakan masa lalu dengan Conor McGregor. Meski pertarungan UFC 229 sudah tujuh tahun berlalu, namun Khabib tidak bisa membiarkan momen itu pergi begitu saja.

UFC 229 yang berlangsung pada Oktober 2018 jadi salah satu pertarungan besar dalam sejarah UFC. Laga itu memperebutkan sabuk juara kelas ringan UFC antara Conor McGregor vs Khabib Nurmagomedov.

Hanya saja, McGregor yang ingin merebut kembali sabuk juara tersebut kerap melontarkan ejekan dan hinaan kepada Khabib menjelang pertarungan.

Kemarahan Khabib kepada McGrgeor tidak saja saat sebelum duel. Setelah pertarungan, kubu McGregor melalui rekannya, Dillon Danis, juga tetap mencari keributan kepada Khabib.

"Dia (Khabib) masih tidak mau menyebut namanya sampai hari ini," kata Cormier dikutip dari Yahoo.

"Dia masih tidak mau menyebut namanya. Minggu lalu dia diwawancara di New York dan dia bilang 'Orang ini.' Dia tidak akan pernah menyebut namanya. Dia membencinya!"

Dalam pemberitaan itu disebutkan, saat masa jayanya, McGregor merupakan salah satu petarung paling cerewet. Karena itu petarung Irlandia tersebut tidak akan berhenti mengejek lawannya dan terlibat dalam perang mental.

Sayangnya, cara itu tidak berhasil kepada Khabib. Hinaan McGregor dibalas Khabib dengan pukulan-pukulan di octagon.

"Bung, mereka ada di oktagon dan Conor bilang, bisiknya setelah ronde ketiga, setelah Khabib [mengalahkannya], 'Ini cuma urusan bisnis.' Khabib bilang, 'Tidak, tidak'," kata Cormier.

"Jangan macam-macam dengan mereka, Bung. Orang Rusia itu beda."

Menurut Cormier, Khabib benar-benar ingin menghabisi McGregor. Hal itu terlihat dengan sikap Khabib yang memanjat pagar dan mengejar Dillon Danis usai pertarungan.

[Gambas:Video CNN]