Verdonk Bangga Berjuang untuk Timnas Indonesia

Bek kiri Timnas Indonesia Calvin Verdonk terang-terangan mengaku bangga berseragam Merah Putih setelah menghadapi Lebanon dalam laga FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Senin (8/9).

Dalam pertandingan tersebut Timnas Indonesia ditahan Lebanon, 0-0. Meski mutlak dalam penguasaan bola dan serangan, akan tetapi Skuad Garuda kesulitan menciptakan peluang gol.

Pelatih Patrick Kluivert memainkan Verdonk sejak menit awal. Pemain yang kini berseragam klub Prancis LOSC Lille itu dimainkan sebagai bek tengah. Namun dalam jalannya permainan, Verdonk kerap mengisi lini tengah yang memutus serangan Lebanon sebelum ke pertahanan Indonesia.

Dari dua pertandingan FIFA Matchday September, Verdonk hanya bermain satu kali. Kluivert menyimpan Verdonk dan sejumlah pemain utama lain ketika Tim Merah Putih menghajar Taiwan 6-0.

Setelah kembali ke Lille, Verdonk mengaku bangga bisa kembali berjuang untuk Indonesia.

"Pertempuran lain dengan (seragam) Merah Putih. Bangga berjuang untuk Indonesia," kata Verdonk.

Calvin Verdonk menjadi pemain naturalisasi Timnas Indonesia dari ayahnya, Ronald Alting yang lahir di Aceh. Verdonk resmi menjadi WNI setelah mengambil sumpah pada Juni 2024.

Sejak debut pada Juni 2024, saat menghadapi Filipina, Verdonk langsung menjadi andalan Timnas Indonesia, khususnya di sektor kiri pertahanan.

Verdonk memiliki sejumlah kelebihan. Selain piawai dalam bertahan, pemain 28 tahun ini juga cermat dalam membaca permainan lawan, serta memiliki penempatan posisi yang bagus. Pergerakan Verdonk dalam menyerang juga kerap membantu Indonesia.

Melawan Lebanon jadi pertandingan ke-11 Calvin Verdonk bersama Timnas Indonesia. Dari 11 pertandingan tersebut Verdonk membantu Garuda menang 4 kali, 4 kali imbang, dan 3 kali kalah.

[Gambas:Video CNN]