Susy Susanti: Polytron Superliga Junior Luar Biasa

Legenda badminton Indonesia, Susy Susanti menilai Polytron Superliga Junior sebagai kejuaraan yang luar biasa berguna bagi pemain-pemain muda.

Dalam gelaran Polytron Superliga Junior 2025 yang menjalani laga final di Kudus, Jawa Tengah, Minggu (21/9), ada empat kategori yang dipertandingkan. Kategori U-13 dan U-15 menyusul kategori U-17 dan U-19 yang sudah dipertandingkan di edisi-edisi sebelumnya.

"Jadi ini kejuaraan yang luar biasa di mana setiap kategori sudah ada kejuaraannya. Dan memberikan kesempatan pada anak-anak untuk bisa bermain dan tentunya menambah pengalaman."

"Biasanya mungkin mereka bermain di nomor perorangan tetapi kali ini bermain di beregu dari usia dini," ujar Susy.

Dalam pandangan Susy, pemain-pemain muda perlu mendapatkan kesempatan bertanding yang lebih banyak.

"Ini memberikan satu kesempatan juga kepada mereka, agar mereka juga bisa bermain lebih banyak pertandingan juga. Tidak hanya di perorangan, tapi juga di beregu," kata Susy.

Saat Susy masih junior, kejuaraan beregu dan kejuaraan beregu tidak sebanyak saat ini. Karena itulah, Susy menilai Polytron Superliga Junior sebagai ajang yang harus dimaksimalkan sebaik mungkin oleh para pemain muda.

"Memang waktu kejuaraan zaman saya kan nggak sebanyak sekarang. Otomatis kan lebih banyak pemain mengikuti kejuaraan-kejuaraan individu. Jadi pada saat kita diturunkan di Beregu di junior, tentunya itu adaptasinya cukup banyak juga."

"Karena kan berbeda. Kalau sendiri tuh kita kan hanya egois sama diri sendiri, selesai sudah. Tapi kalau beregu, kita menang pun belum tentu tim menang. Jadi bagaimana kita belajar untuk selain tidak egois, tapi juga kerja tim. Saling support satu sama lain," ungkap Susy.