Manajer Timnas Indonesia: Lawan Saudi dan Irak Pertaruhan Harga Diri

Manajer Timnas Indonesia Sumardji menegaskan babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 sebagai pertaruhan harga diri bangsa sehingga tim harus berjuang semaksimal mungkin.

Timnas Indonesia hanya berjarak 180 menit dari Piala Dunia 2026. Bila mampu mengalahkan Arab Saudi dan Irak, Timnas Indonesia dipastikan bakal lolos langsung ke Piala Dunia 2026.

Namun mengalahkan Irak dan Arab Saudi jelas bukan hal mudah. Kedua lawan punya pengalaman bermain di fase krusial lebih banyak dibanding Indonesia. Sumardji pun menyadari bahwa laga lawan Arab Saudi dan Irak bakal sulit.

Karena itu, Sumardji berharap pemain-pemain Timnas Indonesia bisa mencapai level terbaik di dua laga tersebut. Dengan level permainan terbaik, Timnas Indonesia diyakini bisa memetik hasil positif.

"Ya ini kita harus bisa menyadari semua bahwa ini pertandingan yang memang betul-betul sangat berat dan ini adalah pertaruhan harga diri bangsa maka itu pelatih juga berulang kali menyampaikan bahwa ini pertandingan, namanya pertandingan untuk bisa lolos dan benar-benar harus mempunyai performa terbaik, mental terbaik, semuanya yang terbaik."

"Karena ini kami menginginkan bahwa di bulan Oktober ini, di dua pertandingan itu, itu harus bisa lolos," kata Sumardji.

Di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, hanya juara grup B yang bakal lolos langsung ke Piala Dunia 2026. Sedangkan runner up grup B akan bertarung lawan runner up grup A untuk memperebutkan tiket ke playoff antarkonfederasi.

Berkaca dari kondisi tersebut, peluang terbaik bagi Timnas Indonesia untuk tampil di Piala Dunia adalah dengan menjadi juara grup B. Karena bila jadi runner up, jalan panjang kembali harus ditempuh.

[Gambas:Video CNN]