Sukses Cape Verde atau Tanjung Verde lolos ke Piala Dunia 2026 menjadi salah satu kejutan dalam sejarah sepak bola dunia. Berikut fakta-fakta mencengangkan Cape Verde lolos ke Piala Dunia 2026.
Cape Verde lolos ke Piala Dunia 2026 setelah mengalahkan Eswatini pada laga terakhir Grup D kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Afrika di Stadion Nasional Cabo Verde, Senin (13/10).
Dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026, Cape Verde tergabung di Grup D bersama Kamerun, Libya, Angola, Mauritius, dan Eswatini. Awalnya Cape Verde tak diunggulkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, Cape Verde membuat kejutan. Dari 10 pertandingan, mereka meraih tujuh kemenangan, dua kali imbang, dan sekali kalah. Hasil tersebut membuat Cape Verde memuncaki Grup D dan lolos ke Piala Dunia untuk kali pertama.
Karena menjadi pemuncak grup, Cape Verde lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2026. Ini kelolosan pertama Cape Verde ke Piala Dunia sepanjang eksistensi mereka.
Berikut 7 fakta mencengangkan keberhasilan Cape Verde lolos ke Piala Dunia 2026:
1. Baru main 1978
Perjalanan timnas Cape Verde di sepak bola internasional belum terlalu lama. Kali pertama Cape Varde main di sepak bola internasional terjadi pada 19 April 1978, ketika melawan Guinea.
2. Terkecil kedua
Kelolosan ini membuat Cape Verde menjadi negara dengan populasi terkecil kedua yang lolos ke Piala Dunia, setelah Islandia, pada Piala Dunia 2018. Namun, Cape Verde negara Afrika dengan populasi terkecil yang lolos ke Piala Dunia 2026.
3. Cuma 593 Ribu
Mengacu pada data 2022, jumlah penduduk Cape Verde adalah 593 ribu orang. Ini lebih sedikit dari Kabupaten Bekasi. Bahkan pada 2022, ada lebih banyak turis yang datang ke Cape Verde daripada jumlah penduduk negara tersebut, yakni lebih dari 700 ribu turis.
4. Negara wilayah terkecil di dunia
Dari segi luas wilayah, dengan luas lebih dari 4.000 km/segi, Cape Verde adalah negara terkecil yang lolos ke Piala Dunia. Cape Verde mengalahkan rekor Trinidad dan Tobago pada Piala Dunia 2006 di Jerman.
5. Jarang ganti pelatih
Kunci sukses Cape Verde adalah sang pelatih, Bubista Leitao Brito. Ia menjadi pelatih Cape Verde sejak 2020. Tak adanya pergantian pelatih membuat tim stabil. Selain itu mayoritas skuad Cape Verde adalah pemain yang berkiprah di luar negeri.
6. Ranking 70 FIFA
Saat ini Cape Verde bertengger di peringkat ke-70 ranking FIFA. Saat ambil bagian dalam kualifikasi pada tahun lalu, posisi Blue Shark ada posisi ke-72 dan 73.
7. Debutan ketiga
Timnas Cape Verde sejauh ini menjadi tim ketiga debutan yang lolos ke Piala Dunia 2026, setelah Yordania dan Uzbekistan dari Asia.
(abs/har)