Dua Atlet Putri Indonesia Tak Lolos Final Kejuaraan Dunia Senam

Dua pesenam putri Indonesia, Salsabilla Hadi Pamungkas dan Alarice Mallica Prakoso, gagal meraih tiket ke babak final Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Selasa (21/10).

Dalam perlombaan di Indonesia Arena tersebut poin yang dikumpulkan Salsabilla dan Alarice tidak masuk catatan terbaik, walau kualifikasi sedang berjalan.

Kontingen Indonesia mengawali perlombaan dengan bermain meja lompat. Alarice menjadi pelompat pertama dan Salsabilla kedua. Alarice hanya sekali mencoba dan Salsabilla dua kali.

Hasilnya, Alarice tak mendapatkan poin karena hanya sekali mencoba, sedangkan Salabilla mendapatkan 12.616 poin. Salsabilla berada di peringkat ke-19.

Selanjutnya Alarice dan Salsabilla bermain palang bertingkat. Keduanya bisa menyelesaikan permainan tanpa terjatuh, tetapi saat mendarat sempat goyang dan bergerak.

Hasilnya, Alarice mendapat 10.600 poin dan berada di urutan ke-60, sedangkan Salsabilla meraih 9.800 poin dan berada di urutan ke-66 sementara kualifikasi.

Dari palang bertingkat, Alarice dan Salsabilla langsung bermain papan keseimbangan. Pada apparatus ini Alarice dan Salabilla sama-sama sempat terjatuh saat bermain.

Hasilnya, Salsabilla mendapat 10.266 poin dan berada di urutan ke-71. Adapun Alarice membukukan 10.000 poin sehingga berada di urutan ke-75.

Terakhir, Alarice dan Salsabilla bermain senam lantai. Alarice bermain lebih dahulu diiringi musik, disusul Salsabilla dengan iringan musik yang sama.

Hasilnya Alarice mendapatkan 11.766 poin dan berada di urutan ke-37. Sedangkan Salsabilla meraup 11.433 poin dan berada di peringkat ke-53 nomor senam lantai.

Dengan poin-poin yang diraih ini, total poin yang diraih Alarice dan Salsabilla untuk semua apparatus atau all aroud juga tidak lolos ke putaran final, posisi ke-43 dan 44.

Sementara itu, satu pesenam putri Indonesia lainnya, Larasati Rengganis tidak ikut berlomba. Pesenam 18 tahun ini tak bisa tampil karena mengalami cedera.

[Gambas:Video CNN]