Masa depan Timnas Indonesia dinilai akan semakin cerah pada masa mendatang setelah gagal meraih tiket Piala Dunia 2026.
Kesimpulan tersebut diungkapkan pembina Semen Padang FC sekaligus pegiat sepak bola usia muda Andre Rosiade dan pengamat sepak bola nasional Akmal Marhali.
Keduanya mengungkapkan isi pikirannya dalam diskusi Free Kick PSSI Pers dengan tema 'Masa Depan Timnas Indonesia Harus Bagaimana?' di Jakarta, Selasa (28/10) siang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Andre, masa depan tim Merah Putih sangat menjanjikan jika melihat situasi dan kondisi saat ini. Namun, katanya, sukses itu tergantung dari PSSI dalam menunjuk pelatih.
"Menurut saya cerah. Kita punya pemain naturalisasi yang banyak, lalu pemain-pemain muda potensial yang ditemukan di liga kita. Jadi sebenarnya cerah," kata Andre menjelaskan.
"Untuk Piala Dunia 2030 dan Piala Asia 2027, saya optimistis. Tinggal bagaimana federasi mencari pelatih yang pas dan tepat serta bisa memimpin Timnas. Kita tunggu," ujarnya.
Hal sama diungkapkan Akmal. Menurutnya skuad Garuda sudah terbukti di pentas Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan tinggal bagaimana kualitasnya ditingkatkan lagi.
Salah satu kunci agar Timnas Indonesia bisa lebih mentereng lagi adalah ditangani pelatih yang tepat. Ia berharap PSSI tidak salah pilih pelatih lagi, seperti penunjukan Patrick Kluivert.
"Menurut saya masa depan Timnas Indonesia, dengan potensi-potensi pemain yang ada, cukup cerah. Tinggal keputusan PSSI memilih pelatih yang punya hoki," katanya.
Hanya saja, Andre dan Akmal mengingatkan, potensi masa depan cerah itu bisa menjadi suram jika PSSI tak tidak terbuka dan profesional dalam pengambilan keputusan.
(nva/ptr)