Gagal ke Final Korea Masters, Dhinda Janji All Out di Kunamoto Masters
Tunggal putri Indonesia Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi tak mau menatap kegagalan terlalu lama di Korea Masters 2025. Ia berjanji all out di Kunamoto Masters 2025.
Penampilan impresif Dhinda di Korea Masters 2025 harus terhenti di semifinal. Ia gagal melaju ke pundak usai kalah dari wakil Taiwan Chiu Pin-Chian 21-19, 19-21, dan 8-21.
Dhinda sebenarnya mengawali laga semifinal dengan kemenangan 25-19 di gim pertama. Namun, kesalahan demi kesalahan dan juga faktor kelelahan membuatnya kalah di dua gim tersisa.
"Di game kedua poinnya kejar-kejaran dan mepet terus, di poin-poin akhir lawan kasih bola di belakang kiri saya dan bola lob-nya itu menyerang dan dalam-dalam banget, jadi banyak pengembalian saya yang melebar dan lawan dapat poin dengan mudah," kata Dhinda di laman PBSI.
"Game ketiga saya sudah berusaha semaksimal mungkin namun ada kendala di kaki saya yang terkena kapalan dan memang udah cape juga, nafas juga sudah tidak beraturan. Karena dari kemarin mainnya juga rubber terus jadi kondisi hari ini belum bisa pulih sepenuhnya," ujar Dhinda menambahkan.
Meski demikian, Dhinda cukup puas dengan keberhasilannya melaju ke semifinal. Kekalahan dari Pin-Chian jadi evaluasi untuk menatap Kunomoto Masters 2025.
"Akan bermain di Kumamoto Masters saya bakal main all out karena ini pertama kalinya saya bermain di super 500."
"Untuk masyarakat Indonesia terima kasih udah banyak kasih support, masukan dan semangatnya buat saya. Semoga saya bisa menjadi lebih kuat lagi ke depannya," tutur Dhinda.
Kumamoto Masters 2025 akan diselenggarakan pada 11-16 November 2025 di Kumamoto Prefectrural Gymnasium, Kumamoto, Jepang.
(jun)