Atlet badminton tunggal putri Indonesia, Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi membuat kejutan dengan mengalahkan Busanan Ongbamrungphan dalam babak 32 besar Kumamoto Masters 2025 di Gymnasium Perfektur Kumamoto, Rabu (12/11).
Dhinda yang saat ini menempati peringkat 92 dunia, tidak keder menghadapi Ongbamrungphan yang menempati unggulan keenam dalam kejuaraan level Super 500 di Jepang.
Pemain 19 tahun itu mencatatkan keunggulan 5-2, namun kemudian tertinggal 5-9. Kehilangan poin beruntun tidak membuat Dhinda tertekan. Skor menjadi 9-9.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah tertinggal 9-11 pada interval gim pertama, Dhinda 'mengamuk' dan meraih 11 poin beruntun yang membawanya memimpin 20-11.
Sempat beberapa kali gagal memanfaatkan kesempatan menyudahi gim pertama, Dhinda akhirnya menuntaskan gim pembuka dengan kemenangan 21-15.
Laga gim kedua berlangsung lebih ketat. Busanan dan Dhinda saling mengungguli. Setelah skor 9-9, Busanan memimpin 11-9. Tidak seperti pada gim pertama, Dhinda gagal bangkit. Justru Busanan yang bisa melaju. Dhinda kalah 13-21 pada gim kedua.
Pertandingan menjadi lebih sengit pada gim penentuan. Dhinda yang sempat unggul pada awal gim ketiga kemudian disalip Busanan.
Dari tertinggal 4-7, Dhinda lantas menyamakan kedudukan menjadi 8-8. Dhinda kemudian memimpin 11-9.
Keunggulan 14-11 tidak membuat Dhinda leluasa meraih poin lanjutan. Malah Busanan yang menyamakan kedudukan menjadi 14-14.
Setelah itu Dhinda dan Busanan terus menerus bergantian meraih poin hingga skor 21-21. Dhinda kemudian bisa memenangi dua poin krusial yang membuatnya melangkah ke babak 16 besar.
Selanjutnya Dhinda akan bertemu dengan pebulutangkis Jepang, Asuka Takahashi yang pada babak pertama menundukkan Pai Yu Po 18-21, 21-12, 21-13.
(nva/jal)