Kantongi Lamine Yamal, Marc Cucurella Jadi Man of The Match

Bek kiri Marc Cucurella terpilih sebagai pemain terbaik atau man of the match setelah Chelsea menang atas Barcelona 3-0 dalam matchday kelima Liga Champions di Stamford Bridge, Rabu (26/11) dini hari WIB.

Gol-gol kemenangan Chelsea dalam laga tersebut dicetak lewat bunuh diri Jules Kounde (27'), Estevao (55'), dan Liam Delap (73').

Kemenangan The Blues tersebut tidak lepas dari keunggulan jumlah pemain yang dimiliki tuan rumah setelah Barcelona bermain dengan 10 orang pada menit ke-44 usai Ronald Araujo dikartu merah.

Bermain dengan keunggulan jumlah pemain membuat Chelsea leluasa menguasai permainan dan meningkatkan intensifitas serangan. Salah satunya Marc Cucurella.

Berkat aksi Cucurella juga Chelsea bisa unggul lebih dulu berkat gol bunuh diri Kounde. Saat itu Cucurella berhasil lolos dari jebakan offside Barcelona sebelum memberikan umpan tarik dari sisi kiri yang kemudian diteruskan Pablo Neto sehingga membuat Kounde mencetak bunuh diri.

Dalam laga tersebut Cucurella bermain dengan baik. Statistik Squawka mencatat bek asal Spanyol ini membuat 97 sentuhan selama pertandingan.

Sebanyak 55 dari 63 operan Cucurella sukses. Mantan pemain Brighton ini juga memenangkan 8 duel udara dan paling banyak memenangkan tekel, yakni 4 kali.

Salah satu 'prestasi' terbesar Cucurella dalam laga Chelsea vs Barcelona adalah 'mengantongi' bintang muda Blaugrana, Lamine Yamal.

Cucurella membuat Yamal tidak berkutik di sektor kanan serangan tim tamu. Hasilnya Barcelona mengalami kebuntuan dalam mencetak gol.

Dengan penampilan apik tersebut, Marc Cucurella diganjar sebagai pemain terbaik laga Chelsea vs Barcelona di Liga Champions.