Mengapa Arkhan Fikri Dicoret dari Timnas Indonesia U-23 di SEA Games?

CNN Indonesia
Jumat, 28 Nov 2025 13:50 WIB
Arkhan Fikri tercoret dari skuad Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025. (CNN Indonesia/Adi Ibrahim)
Jakarta, CNN Indonesia --

Nama Arkhan Fikri tidak masuk daftar pemain Timnas Indonesia U-23 yang akan tampil di SEA Games 2025. Mengapa Arkhan dicoret?

Tidak masuknya nama Arkhan menjadi kejutan. Pasalnya pemain Arema FC ini menjadi pemain kunci lini tengah Garuda Muda sebelum ditangani Indra.

Peran Arkhan tidak tergantikan dalam Piala AFF U-23 2025 dan Kualifikasi Piala Asia U-23 2026. Ia hanya duduk di bangku cadangan saat mengalami cedera.

Begitu Indra menangani Indonesia U-23 untuk SEA Games 2025, nama Arkhan selalu masuk daftar panggil. Namun, peran Arkhan di dalam skuad mulai berkurang.

Dalam dua laga uji coba melawan India U-23 pada Oktober, Arkhan tampil sekali. Ia menjadi cadangan pada pertandingan pertama dan starter pada laga kedua.

Selanjutnya, dalam laga uji coba melawan Mali, nama Arkhan dua kali tidak masuk daftar susunan pemain. Indra mengatakan, saat itu kondisi Arkhan masih diobservasi.

Arkhan disebut belum pulih total dari cedera hamstring. Karena itu Indra tak ingin memaksakan Arkhan tampil melawan Mali. Pemulihan kondisinya dianggap lebih penting.

"Arkhan Fikri masih menunggu, mungkin lebih kurang satu minggu lagi. Kemarin di USG terakhir banyak perubahan memang dari hamstring dia yang waktu lagi main di klub," kata Indra.

Namun, selepas jeda internasional, Arkhan tampil membela Arema FC. Pemain 20 tahun ini menjadi starter saat Persebaya dan Arema bermain imbang 1-1 pada 22 September.

Dalam pertandingan di Stadion Gelora Bung Tomo tersebut Arkhan tampil 82 menit. Sekilas, Arkhan tidak mengalami cedera saat diganti dalam pertandingan tersebut.

Tepat pada Kamis (27/11), Indra mengumumkan daftar 23 pemain Indonesia U-23 untuk SEA Games 2025. Dalam daftar tersebut tidak ada nama Arkhan Fikri.

Indra mengatakan pencoretan delapan pemain, termasuk Arkhan, sesuai dengan hasil evaluasi. Pencoretan ini disebut sesuai dengan kebutuhan tim di SEA Games 2025.

"Keputusan ini diambil setelah evaluasi matang berdasarkan data-data yang ada selama pemusatan latihan bulan Oktober dan November," kata Indra dilansir dari rilis PSSI.

"Serta pengamatan pemain saat bermain di Super League yang dilakukan bersama staf pelatih dan team performance," ucap Indra menjelaskan.

(jal)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK