Tim Panjat Tebing berhasil mempersembahkan dua medali emas di nomor lead pada SEA Games 2025. Keberhasilan ini buah dari pembinaan jangka panjang.
Pelatih Timnas Panjat Tebing Indonesia Hendra Basir menekankan bahwa keberhasilan meraih dua medali emas di nomor lead adalah buah dari pembinaan jangka panjang. Tim Panjat Tebing Indonesia sudah mempersiapkan diri selama empat tahun.
Dalam pembinaan jangka panjang tersebut, Timnas Panjat Tebing awalnya memasang target satu emas dari nomor lead. Karena itu, sukses merebut dua emas ini melebihi target yang ditetapkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena memang di nomor ini kami targetkan satu emas, probability di tim putri. Memang probability tuan rumah lebih tinggi dari kita, jadi istilahnya kita mencuri emas [di kategori putra]," ucap Hendra seperti dikutip dari Antara.
Setelah berhasil mempersembahkan emas SEA Games, Tim Panjat Tebing tidak akan berpuas diri. Target utama mereka adalah Olimpiade 2028.
Di level dunia, Indonesia sudah dikenal punya atlet papan atas untuk nomor speed. Sedangkan di kategori lead, Indonesia masih belum mampu menembus persaingan di level elite pada Olimpiade 2024 lalu.
"Ini [Olimpiade] adalah sasaran utama mereka. Kami dari empat tahun yang lalu sudah development, semoga di 2028 kami bisa lolos Olimpiade dan bahkan jadi finalis," kata Hendra.
Dua emas Indonesia di kategori lead dipersembahkan oleh Ardana Cikal dan Alma Ariella Tsany. Selain itu Indonesia juga merebut perak lewat Sukma Lintang Cahyani dan perunggu dari Caesar Mahesa.
(ptr)