Gagal ke Final SEA Games, Pelatih Malaysia Ogah Salahkan Kartu Merah

CNN Indonesia
Selasa, 16 Des 2025 09:10 WIB
Malaysia gagal ke final SEA Games 2025 usai kalah dari Thailand. (Dok. FAM)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pelatih timnas Malaysia Nafuzi Zain tidak ingin menyalahkan pemainnya setelah gagal ke final SEA Games 2025 usai kalah 0-1 dari Thailand di babak semifinal di Stadion Rajamangala, Senin (15/12).

Gol semata wayang Thailand tersebut dicetak Yotsakorn Burapha pada menit kedelapan. Gol itu cukup membuat Malaysia panik sehingga membuat kesalahan dengan pelanggaran yang berujung kartu kuning kedua untuk Nabil Yusuf pada menit ke-16.

Nafuzi Zain menyebut kehilangan satu pemain membuat taktik permainan Malaysia berubah. Meski begitu dia tidak ingin menyalahkan pemain karena bermain dengan 10 orang melawan Thailand.

"Bermain dengan 10 pemain melawan tim seperti Thailand bukanlah hal mudah. Tetapi dalam hal organisasi dan komitmen, saya sangat puas. Para pemain tidak menyerah dan terus berjuang hingga peluit akhir berbunyi," kata Nafuzi Zain dikutip dari TV Sarawak.

Nafuzi puas dengan penampilan anak asuhnya saat menghadapi tim kuat Thailand yang dianggap lebih berpengalaman.

"Kami menghadapi tim yang lebih dewasa dan berpengalaman. Namun, apa yang ditunjukkan para pemain hari ini adalah karakter yang sangat positif. Kesalahan dapat diperbaiki, tetapi sikap tidak mudah menyerah adalah fondasi penting untuk masa depan," tutur Nafuzi.

Nafuzi kemudian berharap Harimau Muda bisa kembali bangkit guna menjalani persiapan perebutan medali perunggu melawan Filipina, Kamis (18/12).

Malaysia diharapkan bisa membawa pulang medali dari cabang sepak bola SEA Games 2025 setelah gagal mendapatkan medali pada tiga SEA Games sebelumnya.

(sry/ptr)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK