Dari Ranking 4 SEA Games, Timnas Putri Indonesia Ambisi ke Piala Dunia
Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama, mengusung ambisi lolos ke Piala Dunia Wanita setelah finis peringkat keempat di SEA Games 2025.
Timnas Putri Indonesia kalah 0-2 pada laga perebutan medali perunggu cabang olahraga (cabor) sepak bola putri SEA Games 2025 lawan Thailand di Chonburi, Rabu (17/12). Meski tak membawa pulang keping logam prestasi, juru latih asal Jepang itu menggelorakan mimpi besar untuk Garuda Pertiwi.
"Target kami adalah Piala Dunia. Tentu masih jauh sekali untuk menuju Piala Dunia," tutur Akira di Chonburi, Rabu (17/12).
Panggung sepak bola putri tertinggi paling dekat akan bergulir pada Piala Dunia Wanita 2027 di Brasil, namun Indonesia dipastikan tidak bisa tampil di edisi tersebut karena absen di Piala Asia Wanita 2026 yang merangkap sebagai kualifikasi Piala Dunia Wanita 2027.
Kesempatan Indonesia bisa melaju ke pentas global adalah di Piala Dunia Wanita 2031. Dengan jarak enam tahun, Akira ingin membangun sedikit demi sedikit sepak bola wanita Indonesia.
"Kami harus memastikan bahwa perkembangan berjalan langkah demi langkah dan fokus kepada pengembangan pemain," katanya.
Lebih lanjut, pelatih 35 tahun itu puas bisa membawa Timnas Putri Indonesia finis di peringkat keempat SEA Games 2025. Menurutnya Claudia Scheunemann dan kawan-kawan sudah mempersembahkan kemampuan terbaik di pesta olahraga Asia Tenggara.
"Saya ingin berterima kasih kepada seluruh pemain dan juga PSSI. Ini adalah ajang yang bagus untuk kami. Pada akhirnya kami bersaing meraih perunggu di sini," ujar dia.
"Kami sudah mengerahkan 100 persen kemampuan di lapangan dan saya berterima kasih kepada pemain dan staf," ucap Higashiyama menambahkan.
(ikw/nva)