Pelatih Timnas Futsal Indonesia Usai Kalah dari Vietnam: Kita Superior

Pelatih Timnas Futsal Indonesia Hector Souto menilai timnya sudah tampil luar biasa dan superior saat kalah dari Vietnam di SEA Games 2025.

Timnas Futsal Putra Indonesia mengalami kekalahan tipis 0-1 dari Vietnam dalam laga SEA Games 2025 di Nonthaburi Sports Complex Gymnasium, Rabu (17/12) sore.

Pelatih Hector Souto kembali ke sisi lapangan, setelah absen mendampingi Muhammad Iqbal dan kawan-kawan pada laga pertama karena kurang fit.

Dalam laga ini Vietnam mencetak gol cepat ketika pertandingan berlangsung 10 menit. Berawal dari pelanggaran Ardiansyah Nur, situasi tendangan bebas dimanfaatkan dengan baik oleh skuad Negeri Naga Biru. Minh Quang mencetak gol.

Tim Merah Putih berulang kali mencoba melepaskan ancaman, namun Vietnam bisa bertahan dengan baik. Kiper Pham Van Tu juga tampil baik mengawal gawang.

Vietnam tak hanya sibuk bertahan, aksi serangan skuad The Golden Star juga mengancam gawang Achmad Habiebie. Ngoc Anh melepaskan tembakan yang membuat bola mengenai mistar gawang pada menit ke-15.

Situasi saling serang terus berlangsung. Selepas babak pertama, Indonesia dan Vietnam kembali barter serangan.

Timnas Indonesia berulang kali menciptakan peluang, namun tidak ada gol tercipta. Samuel Eko, Syauqi Saud, M Iqbal, Firman Adriansyah, dan Israr Megantara berulang kali mencoba melepas tembakan.

Vietnam bertahan dengan baik sehingga bisa menahan gempuran Indonesia, termasuk pada saat memainkan power play pada lima menit terakhir.

Indonesia kalah 0-1 pada laga kali ini sehingga gagal mendulang poin setelah menang 5-1 atas Myanmar pada laga pertama.

"Masalah utama kami dalam pertandingan ini hanyalah skor. Kami melepaskan lebih dari 43 tembakan, sementara mereka 24. Mereka mencetak satu gol dan kami tidak. Itulah futsal, terkadang satu gol menentukan segalanya," ujar Souto dikutip dari laman FFI.

"Kita perlu menang, menang, dan selalu menang. Saya pikir masyarakat Indonesia mungkin akan mengeluh soal hasil hari ini. Jika melihat hasil, ya, tentu. Tapi jika mereka melihat cara kami bermain, saya rasa mereka tidak akan komplain. Jika realistis, mereka akan melihat bahwa kita superior. Kita mengendalikan permainan secara penuh," ucap Souto menambahkan.