Hanya Bensin 7 Liter, Grand Livina Tempuh Bandung-Jakarta

Susetyo Dwi Prihadi | CNN Indonesia
Senin, 05 Des 2016 16:43 WIB
Nissan Indonesia membuktikan Grand Livina memang tergolong MPV yang hemat bahan bakar.
Nissan Grand Livina (Foto: CNN Indonesia/Tachta Citra Elfira)
Jakarta, CNN Indonesia -- Nissan Motor Indonesia (NMI) membuktikan kepada sejumlah pewarta bahwa Multi Purpose Vehicle (MPV) Grand Livina andalannya tersebut, juga termasuk dalam kategori hemat bahan bakar.

Melalui "Tantangan 7 Liter Livina", Nissan ingin membuktikan bahwa teknologi Xtronic CVT yang sebagai salah satu dari teknologi Nissan Intelligent Mobility pada Grand Livina, mampu memberikan manfaat efisiensi bahan bakar dan akselerasi yang halus.

Di tantangan ini, terdapat dua kategori yang sebagian mobil diperbolehkan menyalakan AC dan sebagian lainnya melaju tanpa menyalakan AC yang dibagi secara acak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan bermodalkan 7 liter bensin, CNNIndonesia mendapatkan mobil kategori ber-AC. Kami ditantang untuk melajukan Nissan Grand Livina dari diler Nissan Cimahi hingga ke Nissan Motor Indonesia di Jalan MT. Haryono, Jakarta Timur.

Sebelum memulai perjalanan, tangki bensin mobil dikuras habis dibuktikan dengan mencoba menyalakan mesin, tetapi tidak mau dihidupkan. MID juga telah diatur ulang di awal keberangkatan. Tepat waktu, mobil pun langsung diisi dengan 7 liter bensin RON 92 di hadapan peserta.

Masuk ke perjalanan, dari Cimahi hingga tol Jakarta-Cikampek kondisi lalu-lintas ramai-lancar, meskipun sesekali tersendat karena ada perbaikan jalan. CNNIndonesia.com memanfaatkan kondisi untuk menggunakan mode Eco-Driving.

Demi menghemat bahan bakar, pedal gas jarang sekali diinjak terlalu dalam dengan keadaan jalan menurun, cara ini benar terbukti untuk menghemat bahan bakar.

Konsumsi bahan bakar pada MID menunjukan angka di atas 25 km/liter. Lalu-lintas di tol Bekasi yang menyebabkan konsumsi bahan bakar tinggi, dikarenakan kondisi jalan sangat padat dan terjadi macet hingga kilometer 12.

Beberapa dari peserta tantangan ini, tak sedikit yang kehabisan bahan bakar sebelum keluar tol Halim, termasuk mobil yang dikendarai CNNIndonesia di kilometer 04, dengan kategori AC.

Hanya dua mobil yang berhasil sampai di kantor NMI tanpa kehabisan bensin, Grand Livina kategori AC paling irit dengan catatan konsumsi BBM rata-rata tertera di MID sebesar 24,6 km/liter dengan jarak 139,6 km.

Sementara CNNIndonesia yang mengendarai Grand Livina ber-AC, dengan konsumsi bahan bakar rata-rata yang tertera pada MID menyajikan angka sebesar 25,9 km/liter dengan jarak 131,3 km, dengan kondisi mobil mati habis bensin di kilometer 04 Halim.

Rekor konsumsi bahan bakar paling efisien tercatat sebesar 30.3 km/liter berdasarkan angka tertinggi pada MID. Rekor tersebut dipecahkan oleh peserta tantangan yang mengendarai Grand Livina Non-Ac.

(tat/tyo)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER