Jakarta, CNN Indonesia -- Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) untuk petram kalinya mengenalkan skuter matik listrik di Indonesia. Namun, motor dengan nama E-Vino ini masih sebatas ujicoba, bukan untuk dipasarkan.
Presiden Direktur YIMM Minoru Morimoto, mengatakan bawah kendaraan listrik besutannya sebenarnya sudah dimulai lama yakni sejak 1993 lalu. Saat itu Yamaha masih sebatas meracik sepeda bertenaga listrik.
"Yamaha Motor mulai memasarkan sistem
electrical support bicycle pertama yaitu PAS (power assist system)," kata Morimoto di bilangan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (1/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam ujicoba di tanah air, Morimoto mengungkapkan, pihaknya telah melakukan di dua lokasi yakni Kebun Raya Bogor dan salah satu universitas di Tangerang, disamping di kawasan pabriknya sendiri serta pabrikan otomotif Mitsubishi.
Menurutnya, pengenalan varian listrik di dalam negeri merupakan bentuk permintaan perusahaan kepada pemerintah terkait Program Percepatan Kendaraan Listrik untuk Transportasi Jalan.
Meski begitu, belum ada angka yang disebutkan oleh Yamaha mengenai harga motor tersebut. Termasuk, kapan bakal memulai jualan.
 Skuter listrik Yamaha E-Vino (Foto: CNN Indonesia/Hesti Rika) |
"Kami sangat percaya diri untuk menghadapi era kendaraan listrik di sini (Indonesia). Ke depan kami akan menganalisa hasil uji coba pasar supaya dapat menghasilkan motor listrik berkualitas," kata Morimoto.
Sejak 2002 lalu sebenarnya Yamaha sudah mulai memasarkan listrik perdana lewat Yamaha Passol. Dari pengembangannya, Yamaha kan ‘Pede’ memasok listrik pada kendaraan roda dua lainnya
termasuk Yamaha EC-02, Passol-L, EC-03 dan E-Vino.
Morimoto menuturkan, terkait pasar yang disasar motor listrik besutannya antara lain untuk kawasan Eropa (Belanda, Perancis, Jerman, Spanyol, Italia, Belgia, Swiss dan Swedia). Sementara untuk kawasan Asia, pihaknya baru merambah ke dua wilayah, yakni Jepang dan Taiwan.
"Total penjualan kami sampai sekarang baru menembus angka 10 ribu unit," ujarnya.
CNNIndonesia.com berkesempatan menjajal skutik listrik Yamaha yang tampilannya sepintas menyerupai Yamaha Fino. Bedanya, motor listrik ini dibekali sistem dua baterai plug n play. Dengan kata lain, jika salah satu baterainya habis bisa dilepas dan diganti dengan baterai baru.
Saat salah satu baterai terisi penuh dapat menempuh perjalanan sejauh 30 km. Motor listrik E-Vino sendiri hanya mampu mengangkut beban 150 kg.
(evn)