Dealer Bukan Pilihan Utama, Auto2000 Genjot Jualan Online
M. Ikhsan | CNN Indonesia
Selasa, 06 Feb 2018 19:15 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Auto2000 menilai perluasan jaringan dealer di Indonesia bukan lagi fokus utama perusahaan. Dealer terbesar Toyota di Indonesia itu memilih konsep penjualan lain yang lebih 'murah' yaitu berjualan mobil secara online.
Menurut Chief Executive Officer Auto 2000 Martogi Siahaan, membangun dealer bukan fokus utama lagi ke depan namun akan lebih memaksimalkan platfom digital untuk penjualan.
"Ke depan kami lihat perluasan showroom bukan jadi pilihan utama lagi. Investasi besar dan konsumen lebih banyak melihat digital platform. (Pembangunan dealer) kami tidak semasif sekarang, meski pembangunan dealer tetap ada celah-celah (di beberapa tempat) yang kami lirik (untuk didirikan dealer). Ini kami bisa lihat (riset) dalam jangka waktu lima tahun ke depan," kata Martogi di Jakarta, Selasa (6/2).
Auto2000 akan berniaga lewat platform digital yang diwujudkan dengan konsep layanan baru bernama 'Auto2000 Lebih'. Ini menghadirkan layanan satu pintu, dengan skala layanan lebih luas dan berkualitas sesuai standar mutu grup Astra di mana melayani pembelian dengan kredit, asuransi, dan trade-in kendaraan dan beragam program yang memudahkan konsumen.
"Konsep ini menunjukkan Auto2000 sebagai member of Astra bukan sekadar dealer yang mengurus jualan dan servis Toyota saja, banyak benefit yang memudahkan pengguna kendaraan Toyota di Indonesia," tegas Martogi.
"Kami melihat pelanggan kami kini lebih cenderung mencari informasi lewat digital platform," ucap Martogi menambahkan.
Auto2000 kini sudah memiliki 110 jaringan dealer yang tersebar di seluruh Indonesia. Sepanjang 2018, akan ada tiga dealer baru berdiri di Sumatera. Tahun lalu, Auto2000 mencatat penjualan sebesar 155 ribu atau dibandingkan periode yang sama satu tahun sebelumnya sebesar 176 ribu unit.
Catatan Redaksi: Redaksi melakukan perubahan judul pada Jumat (9/2) pada pukul 19.30 WIB. (age/asa)
Menurut Chief Executive Officer Auto 2000 Martogi Siahaan, membangun dealer bukan fokus utama lagi ke depan namun akan lebih memaksimalkan platfom digital untuk penjualan.
"Ke depan kami lihat perluasan showroom bukan jadi pilihan utama lagi. Investasi besar dan konsumen lebih banyak melihat digital platform. (Pembangunan dealer) kami tidak semasif sekarang, meski pembangunan dealer tetap ada celah-celah (di beberapa tempat) yang kami lirik (untuk didirikan dealer). Ini kami bisa lihat (riset) dalam jangka waktu lima tahun ke depan," kata Martogi di Jakarta, Selasa (6/2).
Auto2000 akan berniaga lewat platform digital yang diwujudkan dengan konsep layanan baru bernama 'Auto2000 Lebih'. Ini menghadirkan layanan satu pintu, dengan skala layanan lebih luas dan berkualitas sesuai standar mutu grup Astra di mana melayani pembelian dengan kredit, asuransi, dan trade-in kendaraan dan beragam program yang memudahkan konsumen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami melihat pelanggan kami kini lebih cenderung mencari informasi lewat digital platform," ucap Martogi menambahkan.
Auto2000 kini sudah memiliki 110 jaringan dealer yang tersebar di seluruh Indonesia. Sepanjang 2018, akan ada tiga dealer baru berdiri di Sumatera. Tahun lalu, Auto2000 mencatat penjualan sebesar 155 ribu atau dibandingkan periode yang sama satu tahun sebelumnya sebesar 176 ribu unit.
Catatan Redaksi: Redaksi melakukan perubahan judul pada Jumat (9/2) pada pukul 19.30 WIB. (age/asa)
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK